KEBIJAKAN FISKAL

Sri Mulyani Klaim Kinerja APBN 2023 Lebih Baik dari yang Diharapkan

Dian Kurniati | Senin, 01 Januari 2024 | 10:30 WIB
Sri Mulyani Klaim Kinerja APBN 2023 Lebih Baik dari yang Diharapkan

Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Kita 2023 di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (15/12/2023). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/Spt.

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memandang kinerja APBN pada sepanjang 2023 lebih baik dari yang diharapkan.

Sri Mulyani mengatakan pengelolaan APBN 2023 masih diharapkan pada berbagai tantangan. Dalam situasi tersebut, lanjutnya, APBN mampu responsif menjadi instrumen yang dapat menjaga stabilitas perekonomian nasional.

"APBN kita ditutup mungkin relatif lebih baik dari yang kita harapkan. Jadi APBN kita cukup sehat, konsolidasinya bagus, sehingga masuk 2024 juga ada optimisme," katanya dalam video Rapor Tahunan APBN 2023, dikutip pada Senin (1/1/2024).

Baca Juga:
Wah! Medan Bisa Kumpulkan Rp784,16 Miliar dari Opsen Pajak

Sri Mulyani menuturkan pengelolaan APBN 2023 diarahkan untuk meningkatkan produktivitas, mendorong transformasi ekonomi, serta menciptakan inklusivitas. Ketiga aspek tersebut penting dilaksanakan untuk mencapai cita-cita Indonesia emas pada 2045.

Dia menjelaskan pemerintah telah mengalokasikan anggaran untuk berbagai program pada APBN 2023 antara lain untuk pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan jaring pengaman sosial.

Dalam akun media sosial, Sri Mulyani juga membeberkan postur realisasi APBN hingga 28 Desember 2023. Realisasi pendapatan negara tercatat Rp2.725,4 triliun atau 110,6% dari target awal Rp2.463,0 triliun dan 103,3% dari target pada Perpres 75/2023 senilai Rp 2.637,2 triliun.

Baca Juga:
Organisasi dan Tata Kerja Setkomwasjak, Unduh Peraturannya di Sini

Sementara itu, dari sisi belanja, realisasinya mencapai Rp2.966,8 triliun atau 96,9% dari rencana awal Rp3.061,2 triliun. Adapun jika berdasarkan target pada Perpres 75/2023 senilai Rp3.117,2 triliun maka realisasinya 95,17%.

Dengan kinerja itu, defisit sementara APBN 2023 senilai Rp337,8 triliun atau sekitar 1,6% PDB 2023 sejumlah Rp21.037,9 triliun. Angka tersebut lebih kecil dari target awal senilai Rp598,2 triliun atau 2,84% PDB dan target pada Perpres 75/2023 senilai Rp479,9 triliun atau Rp2,27%.

Selain itu, pemerintah terus melaksanakan reformasi lain di antaranya dengan melaksanakan UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) serta mengesahkan UU 4/2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (PPSK).

Baca Juga:
NPWP OP Baru Terdaftar di 2025, Lapor SPT-nya Nanti 2026 Pakai Coretax

Menurut Sri Mulyani, kinerja positif APBN 2023 akan membawa optimisme bagi pemerintah dalam mengelola keuangan negara pada 2024. Beberapa agenda penting bakal dilaksanakan pada tahun ini antara lain pemilu dan menyelesaikan proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).

Meski demikian, pemerintah juga akan tetap mewaspadai berbagai risiko, terutama dari faktor eksternal.

"Tahun 2024 kita tetap harus waspada. Geopolitik masih belum selesai, dunia masih dihadapkan pada fragmentasi yang luar biasa. Jadi kita jangan terkejut karena kita tahu syok itu selalu datangnya tidak pernah direncanakan," ujar Sri Mulyani. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 02 Februari 2025 | 11:30 WIB KOTA MEDAN

Wah! Medan Bisa Kumpulkan Rp784,16 Miliar dari Opsen Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB PMK 116/2024

Organisasi dan Tata Kerja Setkomwasjak, Unduh Peraturannya di Sini

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

NPWP OP Baru Terdaftar di 2025, Lapor SPT-nya Nanti 2026 Pakai Coretax

Minggu, 02 Februari 2025 | 09:35 WIB KOTA BATAM

Begini Strategi Pemkot Optimalkan Pajak Reklame pada Tahun Ini

BERITA PILIHAN
Minggu, 02 Februari 2025 | 11:30 WIB KOTA MEDAN

Wah! Medan Bisa Kumpulkan Rp784,16 Miliar dari Opsen Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB PMK 116/2024

Organisasi dan Tata Kerja Setkomwasjak, Unduh Peraturannya di Sini

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

NPWP OP Baru Terdaftar di 2025, Lapor SPT-nya Nanti 2026 Pakai Coretax

Minggu, 02 Februari 2025 | 09:35 WIB KOTA BATAM

Begini Strategi Pemkot Optimalkan Pajak Reklame pada Tahun Ini

Minggu, 02 Februari 2025 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Siapa Saja Sih, yang Bisa Ditunjuk Jadi PIC di Coretax? Ini Jawabnya

Minggu, 02 Februari 2025 | 08:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Resmi Mulai Kenakan Bea Masuk Atas Barang Kanada, Meksiko, China

Minggu, 02 Februari 2025 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Diskon Tiket Pesawat Ada Lagi Saat Lebaran, Upaya Kendalikan Inflasi

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

NPWP Sementara 9990000000999000, Dipakai Jika NIK Tak Valid di e-Bupot

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:15 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Pemerintah Naikkan Biaya SLO Listrik, Kecuali Pelanggan 450 dan 900 VA

Sabtu, 01 Februari 2025 | 14:30 WIB PILKADA 2024

Prabowo Ingin Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 segera Dilantik