JAKARTA, DDTCNews – Kebijakan cukai hasil tembakau (CHT) atau yang sering disebut cukai rokok kerap bersifat dilematis karena adanya berbagai tujuan yang tak sejalan.
Beberapa tujuan yang sering menjadi pertimbangan adalah optimalisasi penerimaan negara, pengendalian konsumsi, penjagaan daya saing industri, hingga perlindungan kesejahteraan tenaga kerja di sektor industri hasil tembakau.
Untuk mengupas problematika kebijakan CHT di Indonesia, DDTC menyelenggarakan free webinar dengan tema “Kebijakan Cukai Hasil Tembakau (CHT) yang Berkepastian dan Berimbang”. Acara ini juga menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-13 DDTC yang jatuh pada 20 Agustus 2020.
Dalam webinar kali ini, para peserta juga akan mendapat pemaparan mengenai tinjauan atas studi empiris dan fakta-fakta lapangan lainnya yang telah dilakukan DDTC Fiscal Research. Kajian dilakukan untuk mewujudkan suatu kebijakan CHT yang stabil, berkepastian, dan berimbang.
Webinar akan menghadirkan narasumber yang kompeten. Mereka adalah Partner, Tax Research & Training Services DDTC B. Bawono Kristiaji dan Research Coordinator DDTC Fiscal Research Denny Vissaro. Tax Researcher DDTC Fiscal Research Lenida Ayumi akan hadir sebagai moderator.
Acara akan diselenggarakan pada Selasa, 21 Juli 2020 pukul 13.30—15.00 WIB melalui Zoom Online Meeting. Bagi Anda yang tertarik untuk mengikuti webinar ini bisa langsung mendaftarkan diri melalui tautan berikut: https://bit.ly/DDTCWebinarCHT.
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, Anda bisa menghubungi Eny Marliana (+628158980228 / [email protected]) atau Hotline Academy (+6281283935151). (kaw)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.