AUSTRALIA

Pedoman Simplifikasi Data Transfer Pricing Dirilis

Redaksi DDTCNews | Rabu, 01 Maret 2017 | 11:45 WIB
Pedoman Simplifikasi Data Transfer Pricing Dirilis

CANBERRA, DDTCNews – Otoritas Pajak Australia (Australian Taxation Office/ATO) merilis Practical Compliance Guideline PCG 2017/2 pada Rabu 22 Februari 2017 lalu. Pedoman tersebut bertujuan untuk mensimplifikasi data transfer pricing agar memudahkan wajib pajak dalam memenuhi persyaratan dokumentasi yang diminta.

PCG 2017/2 ini menawarkan prosedur praktis untuk mematuhi Undang-Undang Pajak yang juga bertujuan mengurangi biaya kepatuhan dan beban kepatuhan pembayar pajak yang memenuhi kriteria, menawarkan administrasi safe harbour yang aman untuk memungkinkan wajib pajak agar lebih baik mengelola risiko yang terkait dengan transaksi pihak afiliasi.

“Simplifikasi data transfer pricing ini tergantung pada kondisi kualifikasinya yang meliputi wajib pajak kecil, distributor, transaksi pinjaman keluar dan transaksi pinjaman masuk dengan level rendah, intra-group services (termasuk teknis, manajemen, dan jasa administrasi), dan wajib pajak dengan pihak afiliasinya,” ungkap pernyataan tertulis dalam aturan tersebut.

Baca Juga:
Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Kewajiban untuk mensimplifikasikan data transfer pricing ini harus dilakukan sendiri oleh wajib pajak dan harus mengungkapkannya kepada ATO dalam SPT Tahunan. Sementara itu, untuk menentukan syarat tersebut telah terpenuhi, ATO juga dapat meminta bukti dokumen dari wajib pajak, tetapi umumnya tidak akan melakukan audit transfer pricing dengan pihak afiliasi.

Selain itu, seperti dilansir dalam mnetax, PCG 2017/2 menyatakan bahwa pembayar pajak yang memilih untuk menerapkan simplifikasi data transfer pricing ini harus tetap melakukan pencatatan data yang digunakan sebelumnya dan diharapkan untuk melakukan tranksasi sesuai dengan arm’s length principle.

Sebagai tambahan informasi, dalam rangka mengembangkan pemahaman mengenai prinsip transfer pricing dan perkembangannya yang disajikan dengan studi komparasi, DDTC Academy menyelenggarakan program khusus Transfer Pricing Course-Executive Class (Batch 12) yang akan dilaksanakan mulai tanggal 4 Maret 2017. (Amu)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Rabu, 16 Oktober 2024 | 10:01 WIB KURS PAJAK 16 OKTOBER 2024 - 22 OKTOBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Berlanjut Melemah terhadap Dolar AS

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN