Ilustrasi. Pekerja membuat makanan dim sum berbagai rasa di UMKM rumahan kuliner dim sum Mama Imoet Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Senin (7/2/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/aww.
TANGERANG, DDTCNews – Pemkot Tangerang menargetkan aplikasi Cashere dapat digunakan oleh 80 pelaku usaha restoran di Tangerang.
Wali Kota Tangerang Selatan Arief Wismansyah mengatakan aplikasi tersebut dapat mempermudah pelaku usaha untuk mencatat transaksinya dan mempermudah pemkot dalam melakukan pendataan atas pajak restoran.
"Badan Pengelolaan Keuangan Daerah bersama Dinas Komunikasi dan Informatika akan terus menyosialisasikan aplikasi ini kepada pelaku usaha agar bisa digunakan," katanya dikutip dari laman resmi Pemkot Tangerang, Kamis (17/2/2022).
Arief menjelaskan aplikasi ini diberikan secara gratis oleh pemkot. Sementara itu, Bank BJB juga memberikan bantuan tablet guna mendukung pelaksanaannya di lapangan.
Ke depan, lanjutnya, aplikasi ini akan digunakan oleh hotel dan pedagang kaki lima (PKL). Adapun perluasan pemanfaatan Cashere akan dilakukan pemkot secara bertahap.
"Cashere memudahkan pelaku usaha restoran dalam melakukan pencatatan transaksi penjualan maupun stok penjualan dan langsung terbit perhitungan pajaknya," ujarnya.
Plt. Kepala BPKD Kota Tangerang Ruta Ireng sebelumnya menjelaskan aplikasi Cashere diberikan kepada pelaku usaha restoran yang masih melakukan transaksi secara manual. Pembayarannya pun dilakukan, baik secara tunai maupun nontunai.
"Aplikasi Cashere bersinergi bersama Bank BJB dalam transaksi nontunai berbentuk QRIS," tuturnya. (rig)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.