FILIPINA

Otoritas Pajak Se-Asia Pasifik Berkumpul, Ini yang Dibahas

Redaksi DDTCNews | Rabu, 29 November 2017 | 17:16 WIB
Otoritas Pajak Se-Asia Pasifik Berkumpul, Ini yang Dibahas Direktur Perpajakan Internasional John Hutagaol menjadi ketua delegasi Indonesia (duduk di depan nomor empat dari kiri)

BAROCAY, DDTCNews – Otoritas pajak se-Asia Pasifik bertemu pada 27-30 November 2017 di Filipina. Pertemuan yang berlangsung tiga hari ini dimaksudkan sebagai ajang bertukar informasi dan pengalaman terkait perkembangan kebijakan dan administrasi perpajakan di masing-masing negara.

Direktur Perpajakan Internasional John Hutagaol yang juga menjadi ketua delegasi Indonesia The Study Group on Asian Tax Administration and Research (SGATTAR) ke-47 menjelaskan bahwa pertemuan tahun ini merupakan sarana untuk menjalin kerja sama di antara otoritas pajak di kawasan Asia Pasifik.

“Kerja sama ini sangat diperlukan mengingat permasalahan perpajakan di Kawasan Asia Pasifik relatif sama,” katanya, Rabu (29/11).

Baca Juga:
Dorong Transaksi Saham, Senat Filipina Setujui Penurunan Tarif Pajak

Oleh karena itu, dia mendorong kerja sama dan kolaborasi sesama anggota SGATTAR. Hal ini penting agar dalam penyelesaian masalah perpajakan dapat berjalan secara efektif.

Pertemuan tahunan ini dihadiri oleh lebih dari 300 peserta yaitu pimpinan dan perwakilan otoritas pajak dari 15 negara/yurisdiksi. Hadir juga lembaga internasional seperti OECD, AOTCA, ADB, DGFiP, IMF, World Bank, IBFD, dan UNESCAP.

John memaparkan bahwa pembahasan dalam pertemuan ini lebih pada pertukaran informasi dan pengalaman dalam menangani isu transfer pricing. Selain itu, isu soal pengelolaan dan pemanfaatan data dan informasi untuk tujuan perpajakan dan pengelolaan sumber daya manusia (SDM) juga tidak luput dari pembahasan.

Baca Juga:
Filipina Andalkan Pengesahan RUU Pajak untuk Optimalkan Penerimaan

Pembahasan tiga isu sentral tersebut dilakukan secara intensif secara terpisah selama dua hari. Ketiga topik pembahasan tersebut merupakan merupakan isu terkini dari dunia perpajakan yang digodok oleh tim panitia yang berasal dari Tiongkok, Filipina dan Selandia Baru.

Acara SGATTAR sendiri rencananya secara formal ditutup dengan agenda Closing Meeting. Setelah itu, adanya penetapan Tiongkok untuk menjadi tuan rumah pertemuan ke-48 tahun depan. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

NPWP Sementara 9990000000999000, Dipakai Jika NIK Tak Valid di e-Bupot

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:15 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Pemerintah Naikkan Biaya SLO Listrik, Kecuali Pelanggan 450 dan 900 VA

Sabtu, 01 Februari 2025 | 14:30 WIB PILKADA 2024

Prabowo Ingin Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 segera Dilantik

Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:30 WIB LAYANAN KEPABEANAN

Pengumuman bagi Eksportir-Importir! Layanan Telepon LNSW Tak Lagi 24/7

Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:00 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa PPh Pasal 23 Akibat Transaksi Pinjaman Tanpa Bunga

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:45 WIB BERITA PAJAK SEPEKAN

Tenang! Surat Teguran ‘Gaib’ karena Coretax Eror Bisa Dibatalkan DJP

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:30 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Hal-Hal yang Diteliti DJP terkait Pengajuan Pengembalian Pendahuluan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:00 WIB CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Panduan Coretax terkait PIC, Impersonate dan Role Akses