TAIWAN

Otoritas Naikkan Nilai Pengurang Pajak atas Biaya Hidup Dasar

Redaksi DDTCNews | Jumat, 15 Oktober 2021 | 14:15 WIB
Otoritas Naikkan Nilai Pengurang Pajak atas Biaya Hidup Dasar

Ilustrasi.

TAIPEI, DDTCNews – Pemerintah Taiwan meningkatkan nilai pengurang pajak atas biaya kebutuhan hidup dasar untuk tahun pajak 2021 menjadi NTD192.000 atau setara dengan Rp96,48 juta per tahun.

Perdana Menteri Lo Ping-Cheng mengatakan kenaikan nilai pengurang pajak atas biaya kebutuhan hidup dasar sebagai salah satu upaya pemerintah dalam membantu masyarakat. Kenaikan nilai pengurang pajak ini menjadi kelima kalinya dalam lima tahun terakhir ini.

“Sekitar 2,1 juta rumah tangga di Taiwan diharapkan mendapatkan manfaat dari penyesuaian ini,” katanya dikutip dari focustaiwan.tw, Jumat (15/10/2021).

Baca Juga:
PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Berdasarkan UU Perlindungan Hak Wajib Pajak Taiwan 2017, individu tidak boleh dikenai pajak atas jumlah yang mereka butuhkan untuk menutupi pengeluaran dasar. Perhitungan yang ditetapkan adalah sebesar 60% dari rata-rata pendapatan per kapita tahun sebelumnya.

Menurut survei pendapatan keluarga yang dirilis oleh Direktorat Jenderal Anggaran, Akuntansi dan Statistik pada 13 Agustus, rata-rata disposable income penduduk Taiwan diperkirakan sudah sekitar NTD320.000,00.

Kemudian, biaya hidup dasar untuk tahun 2021 diperkirakan mencapai NTD192.000 yang berlaku untuk wajib pajak dan masing-masing tanggungan mereka. Biaya tersebut lebih tinggi NT$10.000 dari tahun lalu.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Khusus keluarga yang terdiri atas 4 orang diberikan tambahan biaya pengurang senilai NTD40.000. Tambahan ini akan menghemat pajak penghasilan sejumlah NTD500 untuk tarif pajak sebesar 5% dan penghematan agregat senilai NTD2.000.

Sejalan dengan itu, perdana menteri juga mengumumkan upah minimum bulanan dan per jam Taiwan akan dinaikkan 5,21% yang berlaku efektif pada 1 Januari 2022. Upah minimum bulanan yang semula NTD24.000, kini menjadi NTD25.250,00. (vallen/rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN