KERJA SAMA INTERNASIONAL

Negosiasi Tax Treaty RI-Luksemburg Dimulai Kembali

Redaksi DDTCNews | Minggu, 14 Juli 2019 | 16:43 WIB
Negosiasi Tax Treaty RI-Luksemburg Dimulai Kembali

Menkeu Sri Mulyani Indrawati (kedua kiri) saat bertemu dengan Menkeu Luksemburg Pierre Gramegna (kanan) di Luksemburg. (Foto: Kemenkeu)

LUKSEMBURG, DDTCNews—Pemerintah Indonesia dan Luksemburg sepakat memulai kembali perundingan Perjanjian Penghindaran Pajak Berganda (P3B/tax treaty) yang terhenti sejak 2012, sesuai dengan perkembangan kesepakatan perpajakan internasional.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan hal itu seusai pertemuan bilateralnya dengan Menkeu Luksemburg Pierre Gramegnadi di Luksemburg, Kamis (11/7/2019). Selain itu, keduanya juga sepakat menjajaki peluang peningkatan kerja sama di berbagai bidang keuangan.

Peluang kerja sama tersebut antara lain keuangan yang berkelanjutan, pembiayaan proyek infrastruktur, digital ekonomi, serta tindak lanjut kunjungan Kamar Dagang dan Industri Indonesia ke Luksemburg pada September 2018.

Baca Juga:
Trump Tarik AS dari Kesepakatan Pajak Global, Ini Kata Sri Mulyani

“Saya mengharapkan keunggulan Luksemburg dalam pembiayaan berkelanjutan dapat mendorong pembangunan infrastruktur energi terbarukan seperti geothermal dan pembiayaan bagi munculnya perusahaan baru (start up) di bidang digital ekonomi,” kata Sri Mulyani.

Selain bertemu dengan Menkeu Luksemburg, Sri Mulyani juga menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) Jin Liquin. Dalam forum itu, Sri Mulyani meminta AIIB menerbitkan pembiayaan berbasis rupiah.

“Saya juga menyampaikan perlunya peningkatan kerja sama dengan pihak swasta di Indonesia, serta kehadiran lokal (local presence) untuk mempererat kerja sama serta koordinasi dengan para stakeholder di Indonesia,” ujarnya seperti dilansir dari laman sosial medianya.

Baca Juga:
Sri Mulyani Atur Ulang Ketentuan Penghapusan Piutang Pajak

Selain itu, Menkeu juga menginginkan agar kerja sama Indonesia dengan AIIB dapat dilakukan dengan adanya penugasan warga negara Indonesia (WNI) yang profesional di AIIB, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) secara keseluruhan.

Dalam kesempatan itu, Sri Mulyani juga menyampaikan apresiasi atas kinerja AIIB selama 3.5 tahun, khususnya atas investasi AIIB pada proyek infrastruktur prioritas di Indonesia. Salah satu proyek itu adalah pembangunan kawasan wisata Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 27 Januari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Trump Tarik AS dari Kesepakatan Pajak Global, Ini Kata Sri Mulyani

Senin, 27 Januari 2025 | 13:30 WIB PMK 117/2024

Sri Mulyani Atur Ulang Ketentuan Penghapusan Piutang Pajak

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sri Mulyani: Kebijakan Harga Gas Bumi Kerek Setoran Pajak Perusahaan

Jumat, 24 Januari 2025 | 19:15 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sri Mulyani Targetkan Aturan Insentif Fiskal 2025 Rampung Bulan Ini

BERITA PILIHAN
Senin, 27 Januari 2025 | 15:30 WIB PMK 118/2024

Isi Materi Keberatan Sama dengan MAP, Ini yang Bisa Dilakukan WP

Senin, 27 Januari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Trump Tarik AS dari Kesepakatan Pajak Global, Ini Kata Sri Mulyani

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Janji Segera Bebaskan Uang Tip dari Pajak Penghasilan

Senin, 27 Januari 2025 | 13:30 WIB PMK 117/2024

Sri Mulyani Atur Ulang Ketentuan Penghapusan Piutang Pajak

Senin, 27 Januari 2025 | 13:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kategorisasi Kuasa dan Wakil Wajib Pajak di Coretax DJP

Senin, 27 Januari 2025 | 11:30 WIB PERDAGANGAN BERJANGKA

Nilai Transaksi Perdagangan Berjangka Komoditi 2024 Naik 29,3 Persen

Senin, 27 Januari 2025 | 10:00 WIB PMK 119/2024

Pemerintah Perinci Objek Penelitian atas PKP Berisiko Rendah

Senin, 27 Januari 2025 | 09:00 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Siap-Siap SBN Ritel Perdana 2025! Besok Dirilis ORI027T3 dan ORI027T6