BRUCE SPRINGSTEEN:

Musisi AS Ini Akui Tak Pernah Bayar Pajak

Redaksi DDTCNews | Rabu, 17 Mei 2017 | 13:15 WIB
Musisi AS Ini Akui Tak Pernah Bayar Pajak

BRUCE Springsteen, pencipta lagu, penyanyi dan gitaris asal Amerika Serikat (AS) ini mengakui kalau dirinya tidak pernah membayar pajak selama bertahun-tahun di AS.

Penyanyi yang kondang dengan lagu Born to Run tersebut dengan jujur mengakui hal itu setelah dikejar oleh otoritas pajak AS (Internal Revenue Service/IRS) dan memang terbukti tidak membayar kewajiban pajaknya.

Pria yang mengawali karirnya sejak tahun 1972 ini mengatakan pada awal karirnya Springsteen menghadapi masalah keuangan sehingga tidak bisa melunasi pajaknya.

Baca Juga:
Artis-artis Ini Kumpul Curhat Soal Pajak, Apa yang Dibahas?

“Pertama-tama, saya tak pernah bertemu orang di New Jersey yang membayar pajak. Selama bertahun-tahun mereka tidak membayar pajak. Tak satu pun membayar berbagai macam jenis pajak. Saya dan anggota band juga tidak membayar pajak,” lanjut penyanyi bernama lengkap Bruce Frederick Joseph Springsteen.

Springsteen mengungkapkan sejak majalah Time menjadikannya sampul di edisi 27 Oktober 1975, namanya mulai dilirik oleh petugas pajak Amerika Serikat.

Beberapa tahun kemudian, Springsteen mengatakan semua uang dari hasil konser dan penjualan albumnya langsung masuk kantong IRS. Dia hanya memiliki sekitar US$20.000 atau sekitar Rp265 juta saat usianya 30 tahun setelah dipotong pajak.

Baca Juga:
Cara Menghitung Pajak Artis

Terlepas dari sejarah masa lalunya yang mengemplang pajak, dia menuturkan bahwa saat ini dirinya telah patuh dalam membayar pajak.

Selama karirnya, Springsteen pernah meraih 18 Penghargaan Grammy dan Academy Awards. Lirik lagunya menyampaikan masalah sehari-hari kelas pekerja di Amerika Serikat.

Ia sering menulis lagu tentang pria dan wanita yang berjuang keras sekadar untuk memenuhi kebutuhan hidup, sehingga dikenal sebagai aktivis politik progresivisme.

Springsteen juga dikenal sebagai dermawan yang sering menyumbang untuk korban berbagai bencana alam. Pada tahun 1985, ia turut serta dalam proyek We Are the World dari USA for Africa, dan proyek Antiapartheid Sun City. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 11 Maret 2020 | 20:32 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Kumpulkan Artis, Ternyata Ini Maksud Kanwil DJP Jaktim

Rabu, 11 Maret 2020 | 19:18 WIB KANWIL DJP JAKARTA TIMUR

Artis-artis Ini Kumpul Curhat Soal Pajak, Apa yang Dibahas?

Jumat, 14 Februari 2020 | 15:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Cara Menghitung Pajak Artis

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN