PENGHARGAAN PERPAJAKAN

Managing Partner DDTC Dapat Penghargaan Praktisi Perpajakan Inspiratif

Redaksi DDTCNews | Rabu, 03 Agustus 2022 | 11:41 WIB
Managing Partner DDTC Dapat Penghargaan Praktisi Perpajakan Inspiratif

Ulasan hasil wawancara Managing Partner DDTC Darussalam yang diterbitkan Majalah Pajak. 

JAKARTA, DDTCNews – Managing Partner DDTC Darussalam mendapat penghargaan The Most Inspirational Taxpayers: Contribute to the Recovery of the National Economy dari Majalah Pajak.

Majalah Pajak membagi penghargaan tersebut ke dalam 4 kategori, yaitu akademisi (3 orang), praktisi perpajakan (4 orang), asosiasi praktisi dan profesi perpajakan (3 asosiasi), serta badan usaha (12 perusahaan). Darussalam mendapat penghargaan pada kategori praktisi perpajakan.

“Inspirasi menjadi salah satu kunci dalam daftar ini. Artinya, yang ada di daftar ini kami nilai sebagai penginspirasi,” tulis Majalah Pajak, dikutip pada Rabu (3/8/2022).

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Penilaian bukan sekadar dari besarnya setoran ke penerimaan negara, melainkan juga daya dan kemauan mereka untuk mengilhami masyarakat, mitra bisnis, dan pemangku kepentingan agar masyarakat juga menjadi wajib pajak yang patuh.

Penghargaan kali ini diberikan untuk orang dan badan yang dalam 2 tahun terakhir turut menjadi booster kebangkitan Indonesia dari kelesuan ekonomi akibat pandemi. Setiap tokoh atau organisasi tersebut telah menjalankan peran dan pengaruh baik dalam lingkup internal maupun eksternal.

Dalam ulasan yang diterbitkan Majalah Pajak, Darussalam mengatakan konsultan pajak harus menjembatani wajib pajak dan otoritas. Konsultan pajak harus dapat menengahi dan menerjemahkan kompleksitas peraturan perpajakan ke dalam bentuk yang lebih mudah dimengerti oleh wajib pajak.

Baca Juga:
Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

“Dalam menjalankan amanat tersebut, konsultan pajak dinilai sebagai profesi yang mulia atau terhormat (officium nobile). Konsep officium nobile ini berangkat dari anggapan bahwa pada hakikatnya suatu profesi tidak hanya berorientasi bagi keuntungan semata, tetapi juga bagaimana memberikan atau mendedikasikan keahliannya bagi kepentingan pajak,” jelas Darussalam.

Pria yang juga aktif menjadi Ketua Umum Asosiasi Tax Center Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia (Atpetsi) ini menekankan pula perlunya kepastian dalam sistem pajak melalui pendekatan kepatuhan kooperatif. Hal ini ditandai dengan hubungan yang setara, saling menghormati, saling percaya, serta saling terbuka antara otoritas dan wajib pajak.

“Krisis umumnya menjadi katalis reformasi pajak. Saya yakin reformasi pajak yang dilakukan saat ini akan membentuk tidak hanya sektor pajak yang menjamin sehatnya APBN, tapi juga berpihak bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa,” imbuh Darussalam.

Sebagai informasi, daftar lengkap penerima penghargaan tersebut dapat dilihat di sini. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja