KPP PRATAMA BONTANG

Kunjungi Alamat WP Badan, Petugas Pajak Imbau Segera Instal e-Faktur

Redaksi DDTCNews | Rabu, 07 September 2022 | 14:30 WIB
Kunjungi Alamat WP Badan, Petugas Pajak Imbau Segera Instal e-Faktur

Ilustrasi.

BONTANG, DDTCNews - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bontang melakukan kunjungan lapangan ke dua wajib pajak badan yang berlokasi di Komplek BTN KCY, Kota Bontang pada 8 Agustus 2022.

Wajib pajak yang dikunjungi, yaitu PT Keswa Sejahtera Anugerah dan PT Mitra Karya Powerindo. Kunjungan kerja ini dilaksanakan untuk memverifikasi permohonan pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (PKP) yang sebelumnya diajukan oleh wajib pajak.

“Verifikasi lapangan ini dilakukan guna memastikan kebenaran antara data yang diberikan wajib pajak saat mengajukan permohonan dengan kondisi sebenarnya di lapangan,” kata Petugas KPP Bontang Rifki Azhari dikutip pada laman DJP, Rabu (7/9/2022).

Baca Juga:
Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Dalam kegiatan verifikasi tersebut, lanjut Rifki, petugas KPP Bontang menanyakan informasi terkait dengan jenis kegiatan usaha, aset perusahaan, dan peredaran bruto dalam satu, serta status pemilikan tanah bangunan.

Selain itu, petugas juga mengingatkan wajib pajak terkait dengan kewajiban PKP seperti penyetoran PPN, pelaporan SPT Masa PPN setiap bulan, dan lain sebagainya. Wajib pajak juga harus melaporkan SPT Tahunan secara rutin.

PT Keswa Sejahtera Anugerah merupakan anak perusahaan dari PT Keswa Sejahtera Abadi mengaku sudah familier dengan faktur pajak dan PKP, sedangkan PT Mitra Karya Powerindo baru mengenal faktur pajak dan PKP.

Baca Juga:
Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Selanjutnya, Rifky mengajak wajib pajak untuk melakukan konsultasi tatap muka di KPP Pratama Bontang dan mengikuti kelas pajak online yang akan diadakan KPP Pratama Bontang setiap akhir bulan untuk PKP baru.

Kedua wajib pajak sudah memiliki kewajiban melaporkan SPT Masa PPN bulan Juli dengan batas pelaporan akhir bulan berikutnya yaitu akhir Agustus. PKP juga diimbau untuk segera melakukan instalasi e-faktur dan melaporkan SPT Masa sebelum akhir bulan Agustus. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 30 Januari 2025 | 18:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan

Kamis, 30 Januari 2025 | 14:30 WIB PERATURAN PAJAK

Ketentuan Terbaru Soal Penghapusan Piutang Pajak, Dowload di Sini!

BERITA PILIHAN
Kamis, 30 Januari 2025 | 18:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:11 WIB KONSULTASI CORETAX

Istri Pilih ‘Hanya Registrasi’ di Coretax, Perlu Lapor SPT Sendiri?

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Fasilitas KITE, Menko Airlangga Ingin Daya Saing UMKM Meningkat

Kamis, 30 Januari 2025 | 14:30 WIB PERATURAN PAJAK

Ketentuan Terbaru Soal Penghapusan Piutang Pajak, Dowload di Sini!

Kamis, 30 Januari 2025 | 13:55 WIB PENG-1/PJ/2025

DJP Perbarui Daftar Negara Tujuan Pertukaran Data Keuangan Otomatis

Kamis, 30 Januari 2025 | 13:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Sri Mulyani Harap Makan Bergizi Gratis Beri Dampak Besar ke Ekonomi