AMERIKA SERIKAT

Kota ini Siap Melegalkan Ganja untuk Rekreasi Demi Bisa Dipajaki

Redaksi DDTCNews | Sabtu, 11 April 2020 | 09:00 WIB
Kota ini Siap Melegalkan Ganja untuk Rekreasi Demi Bisa Dipajaki

Ilustrasi.

NAPERVILLE, DDTCNews—Pemkot Naperville, negara bagian Illinois Amerika Serikat bersiap untuk melegalkan penjualan ganja untuk kepentingan rekreasi agar bisa dipajaki pada Juli 2020, sehingga dapat menambah pundi-pundi penerimaan negara.

Dewan Kota Naperville menyetujui tarif pungutan pajak untuk ganja untuk kepentingan rekreasi sebesar 3% atau mengikuti aturan tarif pajak marijuana yang sudah diatur di dalam UU Pengaturan Cannabis dan Pajak.

Meski begitu, keputusan tersebut sempat diwarnai perdebatan sengit antar anggota Dewan Kota. Anggota Dewan Kota George Hardwidge menilai dampak negatif dari ganja untuk rekreasi lebih besar ketimbang pungutan pajak yang diterima.

Baca Juga:
Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

“Tentu saja pajak 3% tidak akan bisa mengimbangi kerusakan yang terjadi pada komunitas pajak dengan menjual ganja,” katanya, Kamis (9/4/2020).

Sementara itu, anggota Dewan Kota Erika DeCarlo justru menilai pengaturan penjualan diperlukan agar pemerintah bisa memantau peredaran ganja. Selama ini, warga bisa memiliki barang tersebut secara ilegal.

Untuk itu, pemerintah lebih baik memiliki mekanisme dalam mengatur peredaran dan penjualan ganja ketimbang penjualan atau peredarannya dilakukan secara ilegal dan tidak terdeteksi oleh otoritas.

Baca Juga:
Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

"Bagaimanapun juga penduduk Naperville akan mampu untuk membeli dan menggunakan ganja, mengapa kita tidak sekalian saja mendapatkan manfaat (penerimaan pajak),” paparnya dilansir Daily Herald.

Rencananya, Pemkot akan menyampaikan keputusan melegalkan ganja kepada otoritas pajak negara bagian/illinois Department of Revenue (IDOR) paling lambat 1 Mei 2020. Setelah itu, Pemkot wajib menetapkan zonasi hijau marijuana.

Pemerintah belum mengetahui potensi penerimaan pajak yang didapat dari ganja. Namun, kelompok advokasi anti legalisasi ganja menyebutkan setoran pajak berkisar US$133.000 hingga US$500.000 untuk setiap toko. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

13 April 2020 | 09:01 WIB

Aweome

13 April 2020 | 09:01 WIB

Brilyan

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja