INDEKS HARGA KONSUMEN

Komponen Ini Kerek Inflasi pada April

Redaksi DDTCNews | Kamis, 02 Mei 2019 | 15:00 WIB
Komponen Ini Kerek Inflasi pada April

Suasana konferensi pers. 

JAKARTA, DDTCNews – Badan Pusat Statistik (BPS) merilis Indeks Harga Konsumen alias inflasi pada April 2019. Komponen bahan makanan dan transportasi jadi aktor utama yang mengerek indeks harga konsumen.

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan inflasi April 2019 sebesar 0,44%. Angka tersebut relatif lebih tinggi dibandingkan bulan yang sama dalam dua tahun terakhir. Capaian itu lebih tinggi dari April tahun lalu yang sebesar 0,10% dan April 2017 sebesar 0,09%.

“April dengan inflasi 0,44% ini agak tinggi tapi dengan inflasi tahunan 2,83% maka tingkat inflasi masih terkendali dibawah target sebesar 3,5%,” katanya dalam konferensi pers di Kantor BPS, Kamis (2/5/2019).

Baca Juga:
Pemerintah Ungkap Stabilitas Keuangan Kuartal III/2024 Tetap Terjaga 

Dia menyebutkan penyebab utama dari inflasi bulan April 2019 didorong oleh seluruh komponen pengeluaran yang alami inflasi. Dua penyumbang utama adalah bahan makanan dan trasportasi. Untuk kelompok bahan makanan andil terhadap inflasi sebesar 0,31%. Sementara, kelompok transportasi dengan andil terhadap inflasi sebesar 0,05%.

Catatan penting disampaikan terkait inflasi April 2019. Suhariyanto meminta kelompok bahan makanan dapat dikendalikan harganya. Pasalnya, ada tren kenaikan harga pada periode Ramadan dan Idul Fitri.

“Catatan kepada bahan makanan dan transportasi yang menjadi penyebab utama. Harga bumbu-bumbuan sepeerti bawang merah naik rata-rata 22% dan bawang putih naik rata-rata 35%. Kemudian tarif angkutan udara juga belum menunjukan tanda penurunan,” jelasnya. (kaw)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 19 Oktober 2024 | 12:00 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Pemerintah Ungkap Stabilitas Keuangan Kuartal III/2024 Tetap Terjaga 

Selasa, 15 Oktober 2024 | 12:07 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

BPS: Neraca Perdagangan Surplus US$3,26 Miliar pada September 2024

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 09:00 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Ubah Proyeksinya, World Bank Yakin Ekonomi RI Bisa Tumbuh 5 Persen

Senin, 07 Oktober 2024 | 09:30 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Klaim Airlangga Soal Inflasi Rendah: Berdampak Bagus untuk Ekonomi

BERITA PILIHAN
Rabu, 23 Oktober 2024 | 14:10 WIB PELATIHAN PROFESI PAJAK INTERNASIONAL

Diakui CIOT, DDTC Academy Buka Lagi Kelas Persiapan ADIT

Rabu, 23 Oktober 2024 | 14:00 WIB KABUPATEN KEBUMEN

Pemda Bikin Samsat Khusus untuk Perbaiki Kepatuhan Pajak Warga Desa

Rabu, 23 Oktober 2024 | 13:00 WIB CORETAX SYSTEM

Setelah Diimplementasikan, DJP Akan Tetap Sediakan Edukasi Coretax

Rabu, 23 Oktober 2024 | 12:00 WIB LITERATUR PAJAK

4 Kunci Strategis Cegah Sengketa Pajak, Selengkapnya Baca Buku Ini

Rabu, 23 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Piloting Modul Impor-Ekspor Barang Bawaan Penumpang Tahap III Dimulai

Rabu, 23 Oktober 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dasar DJP dalam Menetapkan Status Suspend terhadap Sertel Wajib Pajak

Rabu, 23 Oktober 2024 | 10:30 WIB PROVINSI KALIMANTAN UTARA

Adakan Pemutihan Pajak Kendaraan, Pemprov Targetkan Raup Rp105 Miliar

Rabu, 23 Oktober 2024 | 10:00 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Beberkan Alasan Pembentukan Badan Aspirasi Masyarakat

Rabu, 23 Oktober 2024 | 09:45 WIB DPR RI

Said Abdullah Kembali Terpilih Jadi Ketua Banggar DPR