KOTA SAMARINDA

Inovasi Optimalkan Retribusi Parkir

Redaksi DDTCNews | Selasa, 21 Juni 2016 | 11:14 WIB
Inovasi Optimalkan Retribusi Parkir

SAMARINDA DDTCNews – Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kota Samarinda, Kalimantan Timur menggaungkan kembali wacana pembangunan kantong parkir baru untuk mendongkrak penerimaan retribusi parkir yang kian menurun sekaligus mengurangi kesemrawutan sistem parkir.

Pelaksana Harian Dispenda Kota Samarinda Mukhlis menyatakan setiap tahunnya jumlah kendaraan di Samarinda rata-rata bertambah 55.302 unit. Namun pertambahan signifikan ini tidak dibarengi peningkatan penerimaan retribusi parkir. Ini diduga akibat kebiasaan masyarakat yang enggan membayar parkir meski sudah mengantongi karcis.

“Target penerimaan retribusi parkir tahun ini sebesar Rp7,4 miliar, tapi sampai saat ini realisasinya baru mencapai 33% atau sekitar Rp2,4 miliar. Kondisi ini tidak bisa terus dibiarkan,” ujarnya, Senin (20/6).

Baca Juga:
Bebaskan BPHTB untuk MBR, Pemkot Sebut Dampaknya Tak Signifikan ke PAD

Sebelumnya wacana pembangunan kantong parkir sudah muncul sejak beberapa tahun lalu, Kantong parkir ini nantinya diharapkan bisa mengurangi titik-titik kemacetan, tata kota Samarinda akan menjadi lebih rapi dan teratur.

Mukhlis menambahkan selain membangun kantong parkir baru, perlu terobosan lain seperti memberikan doorprize atas karcis parkir yang diterima masyarakat. Doorprize bisa diundi setiap bulan.

“Ini untuk menarik minat masyarakat membayar retribusi parkir, sistem doorprize juga sudah diterapkan di wilayah Pulau Jawa. Retribusi parkir harus dioptimalkan, karena ini cukup potensial,” tambahnya.

Baca Juga:
Ribuan Kendaraan WP Badan Nunggak Pajak, Pemprov Gencarkan Penagihan

Menurut Mukhlis seperti dilansir prokal.co, ke depan perlu kerja sama dengan pihak lain seperti Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) guna mengoptimalkan pengelolaan retribusi parkir di Samarinda.

Sebelumnya, sempat muncul kabar yang menyatakan retribusi parkir di Samarinda mengalami kebocoran, bahkan apabila tidak terjadi kebocoran ini, penerimaan retribusi parkir ditaksir bisa mencapai Rp10 miliar. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 29 Januari 2025 | 08:00 WIB KOTA CIMAHI

Cimahi Distribusikan SPPT PBB secara Elektronik Mulai Tahun Ini

Selasa, 28 Januari 2025 | 13:00 WIB KOTA DENPASAR

Bebaskan BPHTB untuk MBR, Pemkot Sebut Dampaknya Tak Signifikan ke PAD

Selasa, 28 Januari 2025 | 07:30 WIB KABUPATEN BEKASI

Bekasi Sudah Cetak 1,26 Juta SPPT PBB Sejak Awal 2025

Senin, 27 Januari 2025 | 08:00 WIB KOTA PALANGKA RAYA

Bayar Pajak Sudah Serba Online, Kepatuhan WP Ditarget Membaik

BERITA PILIHAN
Rabu, 29 Januari 2025 | 12:30 WIB KAMUS BEA CUKAI

Apa Itu Auditee dalam Audit Kepabeanan dan Cukai?

Rabu, 29 Januari 2025 | 11:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Ingin Kenakan Bea Masuk 100 Persen atas Impor Semikonduktor

Rabu, 29 Januari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kriteria Entitas Dana Pensiun yang Tak Tercakup Pajak Minimum Global

Rabu, 29 Januari 2025 | 10:00 WIB INPRES 1/2025

Jenis-Jenis Belanja yang Disasar Prabowo untuk Dilakukan Efisiensi

Rabu, 29 Januari 2025 | 09:30 WIB KURS PAJAK 29 JANUARI 2025 - 04 FEBRUARI 2025

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Lanjutkan Rally Pelemahan terhadap Dolar AS

Rabu, 29 Januari 2025 | 09:30 WIB KINERJA BUMN

Pertamina Hulu Rokan Setor Penerimaan Negara hingga Rp115 Triliun

Rabu, 29 Januari 2025 | 08:00 WIB KOTA CIMAHI

Cimahi Distribusikan SPPT PBB secara Elektronik Mulai Tahun Ini

Selasa, 28 Januari 2025 | 15:30 WIB TIPS PAJAK

Cara Buat dan Bayar Deposit Pajak di Coretax DJP