HARI KEPABEANAN INTERNASIONAL

Hari Kepabeanan Internasional, Ini Pesan yang Diusung Negara WCO

Nora Galuh Candra Asmarani | Sabtu, 27 Januari 2024 | 11:30 WIB
Hari Kepabeanan Internasional, Ini Pesan yang Diusung Negara WCO

JAKARTA, DDTCNews – Setiap tahunnya, 26 Januari diperingati sebagai Hari Pabean Internasional. Tanggal tersebut dipilih karena merupakan kali perdana sidang Dewan Customs Co-operation Council (CCC) digelar, tepatnya pada 26 Januari 1953 di Brussels, Belgia.

Dalam perkembangannya CCC bertransisi menjadi World Customs Organization (WCO) atau Organisasi Kepabeanan Dunia. Organisasi ini merupakan induk badan/organisasi kepabeanan di masing-masing negara.

Melansir dari laman WCO, Hari Pabean Internasional tahun ini mengusung tema Customs Engaging Traditional and New Partners with Purpose. Secretary General WCO Ian Saunders mengatakan tema itu diusung sebagai seruan untuk menguatkan kemitraan lama sekaligus menjalin aliansi baru.

Baca Juga:
Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

“Tahun ini, kami memulai jalan yang menantang untuk menguatkan kembali kemitraan yang telah lama terjalin dan dengan berani membentuk aliansi baru,” tulis Saunders pada laman resmi WCO, dikutip pada Sabtu (27/1/2024).

Saunders menyebut dunia terus mengalami perubahan yang dramatis selama 1 dekade terakhir. Perubahan tersebut menghadirkan beragam tantangan, seperti kemajuan teknologi yang pesat, krisis lingkungan dan kesehatan, serta dinamika geopolitik dan ekonomi yang kompleks.

Guna menghadapi tantangan tersebut, Saunders berpesan agar komunitas pabean global mencari solusi yang tidak hanya didasarkan pada pengetahuan dan sumber dayanya sendiri. Lebih dari itu, solusi tersebut harus didukung oleh para pemangku kepentingan.

Baca Juga:
Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

“Pada 2024, kami fokus untuk memperdalam dan memperkaya hubungan yang telah terjalin untuk memastikan hubungan tersebut tetap kuat, relevan, dan saling menguntungkan. Pada saat yang sama, kami bertujuan untuk secara aktif mencari dan menjalin relasi baru dengan pemangku kepentingan yang lebih luas,” tulis Saunders.

Dalam tulisannya, Saunders menyebut kemitraan dengan pemangku kepentingan itu di antaranya dijalin dengan lembaga keuangan, organisasi lingkungan hidup, lembaga swadaya masyarakat (LSM), dan lembaga akademis.

Menurutnya, adanya kemitraan baru akan menanamkan perspektif baru dan solusi yang inovatif. Saunders menambahkan WCO juga tengah berfokus untuk menjalin kolaborasi yang menyelaraskan seluruh kemitraan WCO dengan seluruh misi dan nilai otoritas bea cukai.

Baca Juga:
Menkeu Rilis Pedoman Pembukuan Terbaru di Bidang Kepabeanan dan Cukai

Selain itu, lanjut Saunders, WCO juga berkomitmen untuk terus mengevaluasi dan menyempurnakan kemitraan yang terjalin untuk menjaga efektivitas dan relevansinya. Menurutnya, hal itu penting dilakukan di tengah lanskap global yang terus berubah.

“Tema 2024 merupakan seruan strategis untuk bertindak, yang mendesak kita untuk memperluas perspektif, berpikir kreatif, dan menerapkan pendekatan inovatif. Hal ini penting bagi otoritas Bea Cukai untuk mempertahankan perannya dalam memfasilitasi perdagangan global dan memastikan keamanan dalam lingkungan yang berkembang pesat,” katanya. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Senin, 23 Desember 2024 | 12:00 WIB PMK 104/2024

Menkeu Rilis Pedoman Pembukuan Terbaru di Bidang Kepabeanan dan Cukai

Sabtu, 21 Desember 2024 | 10:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Insentif Kepabeanan Tersalur Rp33,9 Triliun, Begini Dampak ke Ekonomi

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?