KEPATUHAN PAJAK

Dapat Komentar 'Oh Gitu' dari DJP, Toko Online Ini Sibuk Klarifikasi

Redaksi DDTCNews | Jumat, 17 Mei 2019 | 17:31 WIB
Dapat Komentar 'Oh Gitu' dari DJP, Toko Online Ini Sibuk Klarifikasi

Tampilan unggahan dan komentar dari DJP. (Sumber: Akun Twitter @hokagege)

JAKARTA, DDTCNews – Admin media sosial Ditjen Pajak (DJP) kembali meramaikan dunia maya setelah melontarkan komentar terhadap unggahan foto yang memuat saldo rekening tabungan hingga Rp1,7 triliun. Foto tersebut diunggah oleh salah satu akun toko online di Instagram.

Akun @luckycatsply belum lama ini mengunggah foto bukti setor tunai yang dilakukan melalui Cash Recycle Machine (CRM). Dalam foto tersebut terlihat jumlah setoran hanya Rp50.000, tapi jumlah saldonya melebihi Rp1,7 triliun.

“Kalau kata @swainmahisa jadi orang harus hemat,” demikian caption unggahan foto tersebut.

Baca Juga:
PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selang beberapa waktu, unggahan foto tersebut mendapat komentar dari akun @ditjenpajakri. DJP hanya melontarkan komentar singkat, “oh gitu”. Dalam beberapa waktu terakhir, otoritas memang terpantau sering memberi komentar unggahan beberapa netizenyang memamerkan hartanya.

Atas komentar dari DJP, akun toko online sepatu dan baju tersebut langsung memberi respons. Pihaknya mengaku foto bukti setor tunai tersebut tidak benar. Namun, unggahan tersebut sudah tidak ada lagi di feed @luckycatsply. DDTCNews ­mendapatkan informasi dari akun @hokagege di Twitter.

Akun @swainmahisa yang awalnya diinformasikan sebagai marketing @luckycatsply mengubah informasi akunya di Instagram menjadi “Meme specialist hehe”. Melalui akun Insta-story, dia memberi klarifikasi bahwa foto bukti setor tersebut sudah pernah viralsebelumnya dan bukan asli milik @luckycatsply.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Foto tersebut, lanjutnya, didapat pada tahun lalu dari komunitas sneakers yang pernah diunggah meme account. Unggahan yang dilakukan @luckycatsply sepenuhnya bagian dari strategi pemasaran untuk menambah profile visits.

Dia pun mengaku sudah meresmikan usaha online-nya atas nama PT Naga Emas Asia. Dia pun mengaku sudah membayar pajak yang sesuai dengan penghasilan. @luckycatsply, sambungnya, tidak mungkin mempunyai uang lebih banyak dari Tokopedia.

“Kami masih remaja, baru bekerja sebentar… Mohon jangan anggap serius ya kawan-kawan. Ini hanya sarkasme untuk marketing saja,” ujarnya.

Baca Juga:
Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Akun @swainmahisa sangat getol memberikan klarifikasi terkait dengan unggahan tersebut. Dia pun justru meminta agar netizenyang berkomentar “ninu-ninu” ala admin media sosial DJP bisa menggunakan logika dan tidak mudah percaya, termasuk unggahan@luckycatsply sebelumnya. (kaw)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN