PROVINSI BENGKULU

Berlaku Hingga 31 Januari 2022, Pemprov Beri Diskon BBNKB untuk Mobil

Dian Kurniati | Senin, 06 Desember 2021 | 13:30 WIB
Berlaku Hingga 31 Januari 2022, Pemprov Beri Diskon BBNKB untuk Mobil

Ilustrasi. Petugas melayani pemilik kendaraan untuk membayar pajak di kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu (Samsat) Banda Aceh, Aceh, Rabu (1/12/2021). ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/foc.

BENGKULU, DDTCNews – Pemprov Bengkulu kembali memberikan insentif berupa keringanan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) untuk kepemilikan kedua dan seterusnya.

Kabid Humas Polda Bengkulu Sudarno mengatakan insentif diberikan khusus untuk kendaraan roda empat atau lebih mulai 1 Desember 2021 hingga 31 Januari 2022. Menurutnya, diskon itu diberikan untuk mendorong masyarakat segera menjalankan kewajibannya membayar BBNKB.

"Silakan manfaatkan kesempatan keringanan pajak ini dan sebagai upaya sumbangsih untuk pembangunan provinsi Bengkulu ke depan yang lebih baik," katanya, dikutip pada Senin (6/12/2021).

Baca Juga:
Bukti Potong Dibuat Pakai NPWP Sementara, Perhatikan Konsekuensinya

Suharno menuturkan diskon BBNKB yang diberikan sebesar 50%. Dia berharap insentif tersebut dapat meringankan bea balik nama yang dilakukan masyarakat.

Dia menjelaskan pajak yang dibayarkan masyarakat sangat penting untuk membiayai program pembangunan Provinsi Bengkulu. Selain itu, uang dari pajak juga dapat dipakai untuk memberikan bantuan di tengah pandemi Covid-19.

"[Pajak daerah] bisa memberikan multiplier effect pada ekonomi masyarakat," ujarnya seperti dilansir bengkulupost.co.

Baca Juga:
Definisi Pajak Tercakup Menurut Ketentuan Pajak Minimum Global

Sebelumnya, Pemprov Bengkulu juga telah memberikan pemutihan pajak kendaraan bermotor khusus untuk sepeda motor. Tidak hanya denda keterlambatan, pokok tunggakan pajak kendaraan bermotor juga dibebaskan.

Gubernur Rohidin Mersyah dalam Keputusan Gubernur No. C.163 BPKD Tahun 2021 memberikan insentif tersebut mulai 8 Maret hingga 22 Desember 2021. Dia berharap kebijakan tersebut mampu memberikan keringanan ekonomi bagi masyarakat di tengah pandemi. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 05 Februari 2025 | 19:00 WIB CORETAX SYSTEM

Bukti Potong Dibuat Pakai NPWP Sementara, Perhatikan Konsekuensinya

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:30 WIB PMK 136/2024

Definisi Pajak Tercakup Menurut Ketentuan Pajak Minimum Global

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:17 WIB KAMUS PAJAK

Apa Itu Pajak Minimum Global? (Update PMK 136/2024)

BERITA PILIHAN
Rabu, 05 Februari 2025 | 19:30 WIB BEA CUKAI PURWOKERTO

DJBC Cegat Mobil Penumpang di Banyumas, Angkut 280.000 Rokok Ilegal

Rabu, 05 Februari 2025 | 19:00 WIB CORETAX SYSTEM

Bukti Potong Dibuat Pakai NPWP Sementara, Perhatikan Konsekuensinya

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:30 WIB PMK 136/2024

Definisi Pajak Tercakup Menurut Ketentuan Pajak Minimum Global

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:17 WIB KAMUS PAJAK

Apa Itu Pajak Minimum Global? (Update PMK 136/2024)

Rabu, 05 Februari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pengecer Boleh Jualan Lagi, UMKM Dijamin Tetap Dapat Pasokan Elpiji

Rabu, 05 Februari 2025 | 14:11 WIB KONSULTASI CORETAX

Kendala NIK Tidak Valid di Coretax DJP, Bagaimana Cara Mengatasinya?

Rabu, 05 Februari 2025 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Tunda Bea Masuk 25 Persen untuk Produk Asal Kanada dan Meksiko