Menkeu Sri Mulyani Indrawati saat menyampaikan sambutan dalam dialog ekonomi di Universitas Tarumanegara, Jakarta. (Foto: Das/DDTCNews)
JAKARTA, DDTCNews—Organisasi non-pemerintah yang menyoroti kebijakan fiskal kembali bertambah, yang terbaru adalah Lembaga Kajian Pajak dan Kepabeanan (LKPK). Lalu apa komentar otoritas fiskal?
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mempunyai pandangan terkait dengan mulai tumbuhnya kesadaran fiskal di masyarakat. Hal itu merupakan pertanda baik untuk mengawal kebijakan anggaran ke depan.
"Saya berterima kasih ada yang inisiatif melakukan berbagai macam upaya membantu pemerintah dalam menjelaskan berbagai kebijakan fiskal, terutama masalah perpajakan,” katanya dalam dialog Kebijakan Fiskal 2019 di Universitas Tarumanegara, Rabu (13/3/2019).
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mengatakan memperbanyak saluran informasi terkait dengan kebijakan fiskal merupakan hal yang strategis. Dengan banyaknya saluran informasi yang dapat diandalkan, literasi fiskal masyarakat diharapkan meningkat.
Menurutnya, persoalan fiskal tidak hanya berkutat pada aspek penerimaan dan belanja semata. Lebih dari itu, APBN merupakan alat untuk menjaga ekonomi nasional tetap berdenyut untuk mendukung pembangunan.
“Saya berikan apresiasi kalau ada yang ingin sampaikan kepada publik berbagai kebijakan atau bahkan isu-isu mulai dari yang sifatnya strategis hingga yang bersifat teknis baik kepada masyarakat dan juga dunia usaha,” tandasnya.
Pada kesempatan sama, Ketua LKPK Susy Suryani yang juga seorang konsultan pajak mengatakan forum dialog kebijakan fiskal kali ini sebagai momentum awal. Ke depan, berbagai kegiatan dan kajian akan dilakukan sebagai bentuk kepedulian pada kebijakan fiskal.
“Secara singkat kenapa lembaga ini hadir harapannya dengan Lembaga Kajian Pajak dan Kepabeanan, profesi konsultan pajak mempunyai ruang untuk memberi sumbangsih kepada pemerintah khususnya terhadap masalah-masalah yang bersifat teknis dan spesifik,” katanya. (Bsi)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.