APARATUR SIPIL NEGARA

Banyak Dikeluhkan, Pelayanan BPN di 34 Provinsi Bakal Dievaluasi

Redaksi DDTCNews | Kamis, 10 Juni 2021 | 10:00 WIB
Banyak Dikeluhkan, Pelayanan BPN di 34 Provinsi Bakal Dievaluasi

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) akan mengevaluasi pelayanan publik pada seluruh Kanwil Badan Pertanahan Nasional di 34 provinsi menyusul banyaknya keluhan dari masyarakat.

Deputi bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa mengatakan evaluasi pelayanan publik di lingkup Badan Pertanahan Nasional (BPN) dalam dua tahun terakhir hanya dilakukan pada salah satu kantor yang diusulkan BPN.

“Tahun ini cakupan evaluasi dan pemantauan akan diperluas pada Kantor Pertanahan di 34 provinsi,” katanya dikutip dari laman resmi Kementerian PAN-RB, Kamis (10/6/2021).

Baca Juga:
Catat! Pengkreditan Pajak Masukan yang Ditagih dengan SKP Tak Berubah

Nanti, ada enam aspek yang akan dinilai dalam evaluasi tersebut antara lain profesionalisme SDM; kebijakan pelayanan; sarana prasarana; sistem informasi pelayanan publik; konsultasi dan pengaduan; serta inovasi pelayanan.

Bukan tanpa sebab, evaluasi Kantor Pertanahan diperluas hingga 34 provinsi. Hal ini dikarenakan Kementerian PAN-RB banyak menerima aduan terkait dengan pelayanan Kantor Pertanahan. Misal, Kanwil BPN di Sumatera Selatan.

Berdasarkan catatan Diah, setidaknya ada 33 aduan terkait layanan di Kanwil BPN Sumatra Selatan yang masuk dalam aplikasi Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR!) sepanjang periode 1 Januari 2020—3 Juni 2021.

Baca Juga:
Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Di lingkup Provinsi Sumatra Selatan, lanjutnya, masih didapati beberapa laporan permasalahan yang menyangkut pelayanan pertanahan, di antaranya terkait dengan pengurusan sertifikat tanah dan dugaan penyalahgunaan wewenang.

Melalui pelaksanaan evaluasi, Diah berharap kantor pertanahan dapat semakin meningkatkan kinerja pelayanan bukan hanya di Sumatra Selatan tapi di seluruh Indonesia, sehingga mampu mewujudkan visi birokrasi bersih melayani.

Hal-hal yang perlu diperbaiki di antaranya perlu adanya keterlibatan masyarakat dalam perumusan kebijakan, khususnya terkait dengan standar pelayanan. Tindak lanjut hasil survei kepuasan warga juga menjadi hal yang diperhatikan.

Baca Juga:
Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Selanjutnya, pemberian penghargaan kepada pegawai untuk memberi apresiasi dalam memberikan pelayanan. Sarana dan prasarana di lingkungan Kantor Pertanahan, terutama bagi kelompok rentan, harus juga dipenuhi.

Pejabat dan seluruh pegawai Kantor Pertanahan harus memanfaatkan pengelolaan pengaduan untuk perbaikan kualitas pelayanan publik, serta mendokumentasikan kegiatan yang dilakukan. Tak hanya itu, modernisasi layanan juga perlu dilakukan. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra