INVESTASI

Ajak Masyarakat Investasi di ORI026, Kemenkeu: Tarif Pajaknya Didiskon

Dian Kurniati | Sabtu, 05 Oktober 2024 | 10:00 WIB
Ajak Masyarakat Investasi di ORI026, Kemenkeu: Tarif Pajaknya Didiskon

Sosialisasi oleh Kemenkeu.

JAKARTA, DDTCNews - Kementerian Keuangan mengajak masyarakat mulai mempertimbangkan Surat Berharga Negara (SBN) sebagai instrumen berinvestasi, seperti Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI026T3 dan ORI026T6.

Analis Pengembangan Pasar Surat Utang Negara DJPPR Ita Yenny Sihotang mengatakan ORI026 dapat menjadi pilihan instrumen investasi yang paling aman dan menguntungkan. Apabila dibandingkan dengan deposito, lanjutnya, investasi pada ORI026 akan mendapatkan bunga lebih tinggi serta atas bunga tersebut dikenakan tarif pajak yang kecil.

"Pajak umumnya mungkin 20% untuk pajak-pajak investasi. Nah di sini kami memberikan diskon menjadi 10%," katanya, dikutip pada Sabtu (5/10/2024).

Baca Juga:
Diperpanjang hingga 2030, Lahan Pertanian di Negara Ini Bebas Pajak

Ita mengatakan pemerintah memberikan insentif kepada investor SBN berupa pengenaan tarif pajak yang lebih rendah atas bunga yang diperoleh. Besaran tarif pajak tersebut kini menjadi jauh lebih menarik ketimbang instrumen investasi lain seperti deposito.

Pemerintah melalui PP 9/2021 telah menurunkan tarif PPh final yang dikenakan atas bunga SBN yang diterima oleh wajib pajak orang pribadi dalam negeri. Tarif pajak yang semula 15%, kini ditetapkan sebesar 10%.

Sementara atas penghasilan dari deposito dan tabungan simpanan, dikenakan tarif PPh final sebesar 20%.

Baca Juga:
Soal Daya Saing RI saat Tarif PPN Jadi 12 Persen, Ini Kata Kepala BKF

Selain soal tarif pajak, Ita menyebut investasi pada ORI026 memiliki sejumlah keuntungan dibandingkan dengan deposito. Kupon ORI026 berjenis fixed rate sebesar 6,3% per tahun untuk ORI026T3 dan 6,4% per tahun untuk ORI026T6.

ORI026 ini juga menjadi salah satu instrumen investasi yang aman karena dijamin oleh negara, serta dapat diperdagangkan di pasar sekunder setelah melewati holding period.

Dia menjelaskan ORI seri ORI026T3 dan ORI026T6 merupakan seri SUN ritel terakhir yang ditawarkan kepada masyarakat pada tahun ini. ORI026T6 merupakan SBN ritel pertama sebagai Sustainable Development Goals (SDGs) bond atau yang mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.

Baca Juga:
Tumbuhkan Ekonomi 8 Persen, RI Butuh Investasi Rp13.000 Triliun

"Pemerintah di sini ingin menunjukkan komitmen dan kontribusinya dalam mengembangkan pasar surat utang negara dalam rangka pencapaian target Sustainable Development Goals," ujarnya.

Pemerintah menawarkan ORI seri ORI026T3 dan ORI026T6 pada 30 September hingga 24 Oktober 2024. Investor dapat memesan ORI026 mulai dari Rp1 juta hingga Rp5 miliar untuk ORI026T3 dan Rp10 miliar untuk ORI026T6 melalui 26 mitra distribusi yang terdiri atas 17 bank umum, 5 perusahaan efek, dan 4 perusahaan fintech. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 22 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Soal Daya Saing RI saat Tarif PPN Jadi 12 Persen, Ini Kata Kepala BKF

Sabtu, 21 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Tumbuhkan Ekonomi 8 Persen, RI Butuh Investasi Rp13.000 Triliun

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak