UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Ulas BEPS dan Sistem Pajak Global, UNESA Adakan Webinar Internasional

Redaksi DDTCNews | Senin, 02 September 2024 | 11:22 WIB
Ulas BEPS dan Sistem Pajak Global, UNESA Adakan Webinar Internasional

Webinar internasional perpajakan.

JAKARTA, DDTCNews – Tax Center Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Negeri Surabaya (UNESA) bersama dengan Universiti Teknologi Mara (UITM) Malaysia menyelenggarakan webinar internasional perpajakan pada 21 September 2024.

Kegiatan webinar dengan tajuk Base Erosion and Profit Shifting (BEPS) Transformation in the Global Tax System tersebut menghadirkan 3 narasumber, yaitu lain Wakil Presiden Malaysia Association Tax Accountant (MATA) Mohd Fairuz B. A. Razak.

Kemudian, Dosen Ekonomi UNESA Dita Dismalasari Dewi, dan Manager of DDTC Fiscal Research & Advisory Denny Vissaro. Adapun webinar internasional perpajakan tersebut akan dimoderatori oleh Nur Suhailah Binti Suhaimi.

Baca Juga:
Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Webinar akan diadakan pada Sabtu (21/9/2024) pukul 09.00 – selesai. Webinar yang terbuka untuk umum dan gratis ini dapat disaksikan melalui Zoom dan Live Streaming Youtube. Bila tertarik, silakan untuk melakukan pendaftaran di sini.

Dari webinar internasional tersebut, calon peserta juga akan mendapatkan berbagai manfaat, mulai dari sertifikat elektronik (e-certificate), pengetahuan berharga, soft file material, international networking, hingga doorprize.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa menghubungi narahubung Talitha: 085173101885 dan Wulan: 088805613054.

Baca Juga:
FIA UI Adakan Lokakarya Online, Ulas soal Pajak Minimum Global

Sekadar memberikan gambaran, webinar internasional ini akan menyampaikan beberapa informasi terkait dengan konsep BEPS, inisiatifnya, serta dampak yang mungkin timbul bagi perusahaan multinasional.

Selain itu, webinar tersebut juga akan membahas ketidaksetaraan dalam sistem pajak akibat BEPS, termasuk respons global dan tantangan bagi otoritas pajak dan perusahaan. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 20 Desember 2024 | 10:00 WIB TAX CENTER UNIAS - KPP PRATAMA SIBOLGA

Layanan Pajak Bisa Dimonitor Realtime, Coretax Pangkas Biaya Kepatuhan

Minggu, 15 Desember 2024 | 18:45 WIB UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Keluarga Alumni FEB UNS Finalisasi Program Kerja 2025

Minggu, 15 Desember 2024 | 16:00 WIB UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Dukung Pelaksanaan Program, KAFEB UNS Bertekad Perkuat Database Alumni

BERITA PILIHAN
Selasa, 24 Desember 2024 | 21:30 WIB CORETAX SYSTEM

Simak! Keterangan Resmi DJP Soal Tahapan Praimplementasi Coretax

Selasa, 24 Desember 2024 | 19:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sempat Menolak, PDIP Kini Berbalik Dukung PPN 12 Persen

Selasa, 24 Desember 2024 | 18:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:27 WIB CORETAX SYSTEM

WP Bisa Akses Aplikasi Coretax Mulai Hari Ini, Fiturnya Masih Terbatas

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:00 WIB PMK 81/2024

Ini Aturan Terbaru Pengkreditan Pajak Masukan Sebelum Pengukuhan PKP

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:00 WIB CORETAX SYSTEM

Nanti Ada Coretax, Masih Perlu Ajukan Sertifikat Elektronik?

Selasa, 24 Desember 2024 | 15:00 WIB KPP PRATAMA KOSAMBI

Utang Pajak Rp632 Juta Tak Dilunasi, Mobil WP Akhirnya Disita KPP