FILIPINA

Tingkatkan Daya Beli, Senator Ini Usul Penangguhan PPN untuk Kendaraan

Dian Kurniati | Sabtu, 28 Oktober 2023 | 08:30 WIB
Tingkatkan Daya Beli, Senator Ini Usul Penangguhan PPN untuk Kendaraan

Ilustrasi.

MANILA, DDTCNews - Senator Filipina Sherwin Gatchalian bakal mengusulkan penangguhan pajak pertambahan nilai (PPN) atas penyerahan kendaraan listrik.

Gatchalian mengatakan insentif penangguhan PPN bakal membuat harga kendaraan listrik terasa lebih terjangkau bagi konsumen. Melalui strategi ini, permintaan terhadap kendaraan listrik diharapkan dapat meningkat.

"Ketentuan perpajakan terhadap kendaraan listrik harus ditinjau kembali, setidaknya dalam jangka pendek. Mungkin kita bisa mendapatkan penangguhan atau restitusi PPN 12% untuk kendaraan listrik dalam jangka waktu tertentu," katanya, dikutip pada Sabtu (28/10/2023).

Baca Juga:
Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Gatchalian mengatakan pemerintah perlu memberikan insentif dari berbagai lini untuk mendorong masyarakat beralih pada kendaraan listrik. Agar kendaraan listrik makin menarik, insentif harus diberikan dari sisi industri dan konsumen sekaligus.

Dia menjelaskan perlu kebijakan yang komprehensif demi meningkatkan penggunaan kendaraan listrik sebagaimana ditargetkan Presiden Ferdinand Marcos Jr, yakni 50% pada 2040. Dalam jangka waktu yang lebih pendek, Asosiasi Kendaraan Listrik Filipina (Electric Vehicle Association of the Philippines/EVAP) menargetkan ada 6,6 juta kendaraan listrik yang beroperasi di jalan pada 2030.

Menurutnya, pemerintah dan kongres telah mengesahkan UU Pengembangan Industri Kendaraan Listrik yang dapat menjadi fondasi pengembangan industri listrik di dalam negeri. Namun, dibutuhkan insentif ekstra agar masyarakat tertarik membeli kendaraan listrik yang telah diproduksi oleh industri di dalam negeri.

Baca Juga:
PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Di sisi lain, dia menyebut pemerintah juga harus menyediakan infrastruktur penunjang kendaraan listrik seperti stasiun pengisian daya di banyak lokasi.

Sementara itu, Presiden EVAP Edmund Araga menyebut hanya ada 15.300 unit kendaraan listrik di Filipina hingga 2022. Menurutnya, persoalan harga masih menjadi tantangan dalam mendorong penggunaan kendaraan listrik.

Meski demikian, dia tetap optimistis pengguna kendaraan listrik ini bakal meningkat setiap tahun sejalan dengan produksi sepeda motor listrik.

"Kami mengharapkan terjadi peningkatan penggunaan sepeda motor listrik karena lebih terjangkau bagi masyarakat Filipina," ujarnya dilansir news.abs-cbn.com. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak