PENERIMAAN PAJAK

Tingginya Penerimaan Pajak Sektor Pergudangan Munculkan Kekhawatiran

Redaksi DDTCNews | Jumat, 17 Januari 2020 | 14:32 WIB
Tingginya Penerimaan Pajak Sektor Pergudangan Munculkan Kekhawatiran

Ilustrasi. (foto: sofology.co.uk)

JAKARTA, DDTCNews – Penerimaan pajak dari sektor transportasi dan pergudangan pada 2019 tercatat mengalami pertumbuhan paling tinggi secara tahunan. Apakah Anda sudah tahu?

Berdasarkan data Kementerian Keuangan yang dipublikasikan bersamaan dengan rilis data realisasi total penerimaan pajak 2019 yang hanya mencapai 84,4% dari target, penerimaan pajak dari sektor tersebut tercatat mengalami pertumbuhan 18,7% dibandingkan tahun sebelumnya.

Dalam wawancara dengan DDTCNews belum lama ini, Direktur Potensi, Kepatuhan, dan Penerimaan Pajak Ditjen Pajak (DJP) Yon Arsal mengatakan pergerakan penerimaan sektor tersebut ada pengaruh dari pesatnya perkembangan e-commerce.

Baca Juga:
Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

“Itu menarik untuk dikaji. Ya memang arahnya ke sana,” katanya.

Yon mengaku pernah melihat data statistik pemanfaatan gudang. Dahulu, paparnya, 70% barang yang ada di gudang Indonesia merupakan barang produksi. Sisanya, sekitar 30% merupakan barang perdagangan. Namun, dominasi barang produksi justru berkurang, bahkan berbalik.

Menurutnya, data tersebut harus dianalisis lebih detail untuk menjadi bahan pertimbangan dalam meracik kebijakan. Pasalnya, dominasi barang dagang atau impor dalam gudang justru memuncul efek negatif pada industri dalam negeri yang perlu diantisipasi.

Baca Juga:
Kejar Pendapatan, DPR Imbau Pemerintah Optimalkan Sektor Perkebunan

“Nah, sekarang kebalik karena 60% barang dagang – which is impor – ritel-ritel yang masuk dari mana-mana. Sisanya baru barang produksi, which is quite scary buat saya. Saya berharap perlu juga produksinya di sini [di Indonesia],” papar Yon.

Anda bisa membaca wawancara lengkap dengan Yon dalam majalah InsideTax edisi ke-41 bertajuk ‘Antara Relaksasi dan Mobilisasi’. Download majalah InsideTax di sini.

Kendati mencatatkan pertumbuhan paling tinggi, kontribusi penerimaan pajak sektor transportasi dan pergudangan hanya mencapai 4,1%. Dalam kelompok 6 sektor utama yang menjadi penopang penerimaan pajak, porsi tersebut tercatat paling kecil.

Baca Juga:
Urus Pemeriksaan Bukper: Coretax Bakal Hadirkan 4 Fitur Baru

Berikut perincian detail penerimaan pajak 6 sektor utama pada 2019:

Sektor Realisasi penerimaan pajak pada 2019 (Rp Triliun) Kontribusi (% terhadap total penerimaan pajak) Pertumbuhan tahunan pada 2019 (%, yoy) Pertumbuhan tahunan pada 2018 (%, yoy)
Industri Pengolahan 365,39 29,4 -1,8 10,9
Perdagangan 246,85 19,9 2,9 20,5
Jasa Keuangan & Asuransi 175,98 14,2 7,7 11,5
Konstruksi & Real Estat 89,65 7,2 3,3 6,0
Pertambangan 66,12 5,3 -19,0 50,7
Transportasi & Pergudangan 50,33 4,1 18,7 14,4

Sumber: Paparan Kemenkeu, Selasa (7/1/2020). (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Senin, 21 Oktober 2024 | 18:33 WIB PENDAPATAN NEGARA

Kejar Pendapatan, DPR Imbau Pemerintah Optimalkan Sektor Perkebunan

Senin, 21 Oktober 2024 | 14:32 WIB CORETAX SYSTEM

Urus Pemeriksaan Bukper: Coretax Bakal Hadirkan 4 Fitur Baru

Senin, 21 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Hilirisasi Kelapa Perlu Dukungan Insentif Fiskal, Apa Saja?

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN