KEBIJAKAN PEMERINTAH

Realisasi Investasi di KEK Tembus Rp30,9 Triliun Sepanjang 2022

Muhamad Wildan | Jumat, 13 Januari 2023 | 15:30 WIB
Realisasi Investasi di KEK Tembus Rp30,9 Triliun Sepanjang 2022

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kedua kiri). ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/hp.

JAKARTA, DDTCNews - Kemenko Perekonomian mencatat nilai investasi atau penanaman modal di kawasan ekonomi khusus (KEK) sepanjang 2022 mencapai Rp30,9 triliun.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan kinerja penanaman modal di KEK pada 2022 didorong KEK berbasis industri dan KEK berbasis pariwisata. Salah satunya, KEK Nongsa yang mampu menarik investasi untuk pengembangan data center dan industri film.

"KEK ini berjalan dengan capaian investasi sebesar Rp30,9 triliun atau 27% dari kumulatif investasi dan telah mampu membuka lapangan kerja baru sebesar 27.526 orang atau 49% dari kumulatif tenaga kerja," katanya, dikutip pada Jumat (13/1/2023).

Baca Juga:
DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Secara kumulatif, realisasi investasi di KEK sudah mencapai Rp113,2 triliun dan telah menyerap 55.678 tenaga kerja. Untuk tahun depan, Airlangga mengeklaim sudah terdapat komitmen investasi senilai Rp61,9 triliun.

Terlepas dari capaian ini, sambungnya, pemerintah masih akan mendorong kinerja beberapa KEK antara lain KEK Morotai, KEK Sorong, KEK MBTK, dan KEK Likupang.

Namun, terdapat permasalahan-permasalahan yang masih menghambat pengembangan KEK antara lain seperti masalah lahan, pendanaan, kurangnya kapasitas manajemen dan rencana bisnis, minimnya infrastruktur, dan belum optimalnya fasilitas fiskal di KEK.

Baca Juga:
Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Untuk mengatasi masalah ini, Airlangga menyebut Dewan Nasional KEK akan memberikan asistensi pemanfaatan fasilitas, menyesuaikan regulasi, memperbaiki OSS, serta akan memberikan dukungan infrastruktur terhadap KEK.

Lewat upaya ini, pemerintah berharap realisasi investasi di KEK pada tahun ini bisa mencapai Rp61.9 triliun dan menciptakan lapangan kerja baru bagi 78.774 tenaga kerja. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN