KABUPATEN SIDOARJO

Puluhan Ribu WP Sudah Manfaatkan Pemutihan PBB, Pemda Raup Rp53 Miliar

Dian Kurniati | Selasa, 04 April 2023 | 16:30 WIB
Puluhan Ribu WP Sudah Manfaatkan Pemutihan PBB, Pemda Raup Rp53 Miliar

Ilustrasi.

SIDOARJO, DDTCNews – Pemkab Sidoarjo, Jawa Timur mencatat program pemutihan denda pajak bumi dan bangunan (PBB) telah dimanfaatkan lebih dari 94.000 wajib pajak atau lebih dari 253.000 SPPT.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengatakan pemutihan denda diberikan sejak 1 November 2022 hingga 31 Maret 2023 dan telah dimanfaatkan lebih dari 94.000 wajib pajak. Dari program tersebut, pemkab meraup penerimaan sejumlah Rp53,3 miliar.

"Program ini untuk meringankan para wajib pajak. Mungkin ada wajib pajak yang belum membayar atau menunggak pajaknya akhirnya bisa memanfaatkan program penghapusan denda pajak ini," katanya, dikutip pada Selasa (4/4/2023).

Baca Juga:
PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Muhdlor menuturkan program pemutihan denda PBB diberikan untuk merayakan hari jadi ke-164 Kabupaten Sidoarjo. Selain itu, program ini juga diharapkan mampu meringankan beban ekonomi wajib pajak yang belum membayar kewajibannya.

Dia mengaku senang banyak wajib pajak yang telah memanfaatkan program pemutihan denda PBB. Menurutnya, pajak daerah yang dibayarkan juga pada akhirnya bakal digunakan untuk kepentingan wajib pajak.

Pemkab akan membelanjakan uang pajak tersebut untuk berbagai program pembangunan daerah, termasuk di bidang pendidikan dan kesehatan.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

"Penerimaan pajak ini sangat bermanfaat bagi pembangunan Kabupaten Sidoarjo," ujar Muhdlor.

Sementara itu, Kepala Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Ari Suryono menyebut pemutihan pajak memang telah ramai dimanfaatkan wajib pajak sejak awal penyelenggaraannya. Pada November 2022 saja, terdapat 17.000 wajib pajak yang memanfaatkan insentif tersebut.

Peserta program pemutihan sempat menanjak mencapai 32.000 wajib pajak pada Februari 2023. Menurutnya, BPPD berupaya memberikan pelayanan terbaik sehingga wajib pajak dapat mengikuti program pemutihan dengan lancar. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN