KOTA MALANG

Pengumuman! NJOP Kota Malang Bakal Naik Tahun Depan

Muhamad Wildan | Sabtu, 06 Agustus 2022 | 10:30 WIB
Pengumuman! NJOP Kota Malang Bakal Naik Tahun Depan

Ilustrasi.

MALANG, DDTCNews - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, Jawa Timur berencana meningkatkan nilai jual objek pajak (NJOP) pada tahun depan.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Malang Handi Priyanto mengatakan kenaikan NJOP sudah sesuai dengan ketentuan berlaku, yakni kewajiban penyesuaian NJOP tiap 5 tahun sekali.

"Kami terakhir menyesuaikan NJOP ini pada tahun 2017," ujar Handi, dikutip Sabtu (6/8/2022).

Baca Juga:
Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Handi mengatakan NJOP pada beberapa kawasan akan mengalami kenaikan sebesar 2 kali hingga 5 kali lipat pada tahun depan, khususnya di kawasan-kawasan strategis seperti Kayutangan dan Jalan Soekarno-Hatta.

Kenaikan NJOP dilakukan sesuai dengan harga pasar terkini. "Contoh Kayutangan, NJOP-nya saat ini kan Rp9 juta tapi harga pasarnya kan lebih dari itu, bisa sampai Rp15 juta. Soekarno Hatta juga, harganya di atas Rp10 juta sekarang, sedangkan NJOP-nya tidak sampai Rp3 juta," kata Handi seperti dilansir koranmemo.com.

Handi mengatakan peningkatan NJOP hanya akan berpengaruh terhadap bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB) yang dikenakan atas transaksi jual beli properti tanpa memengaruhi tarif pajak bumi dan bangunan (PBB).

Baca Juga:
Pemeriksa dan Juru Sita Pajak Perlu Punya Keterampilan Sosial, Kenapa?

Menurut Handi, akan ada fasilitas yang disiapkan agar kenaikan NJOP tak meningkatkan ketetapan PBB.

"Kami tegaskan kenaikan NJOP tidak berbanding lurus dengan kenaikan PBB karena ada faktor pengurangan yang disiapkan," ujar Handi. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 10:00 WIB KOTA PONTIANAK

Semarakkan HUT ke-253, Pemda Adakan Program Pemutihan Denda PBB-P2

Senin, 21 Oktober 2024 | 11:00 WIB KOTA BALIKPAPAN

Apresiasi Pembayar Pajak, Pemkot Beri Hadiah Sepeda Motor hingga Umrah

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN