KINERJA INVESTASI

Pandemi Corona, Investasi Sektor Manufaktur Kuartal I Justru Melesat

Redaksi DDTCNews | Senin, 27 April 2020 | 16:41 WIB
Pandemi Corona, Investasi Sektor Manufaktur Kuartal I Justru Melesat

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews—Total penanaman modal sektor manufaktur sepanjang tiga bulan pertama tahun ini mencapai Rp64 triliun, naik 44,7% dibandingkan dengan capaian periode yang sama tahun lalu sebesar Rp44,2 triliun.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan nilai investasi industri manufaktur menyumbang kontribusi yang signifikan, yaitu sebesar 30,4% dari total investasi keseluruhan sektor usaha sebesar Rp210,7 triliun.

“Sepanjang kuartal pertama, nilai penanaman modal asing mencapai Rp44,2 triliun atau lebih besar dari nilai penanaman modal dalam negeri sebesar Rp19,8 triliun,” kata Agus dikutip Senin (27/4/2020).

Baca Juga:
DJP Terbitkan Buku Manual Coretax terkait Modul Pembayaran

Sektor manufaktur yang menyumbang nilai investasi paling besar sepanjang kuartal I-2020 berasal dari Industri Logam Dasar, Barang Logam, Bukan Mesin dan Peralatannya sebesar Rp24,54 triliun.

Disusul, Industri Makanan sebesar Rp11,61 triliun, Industri Kimia dan Farmasi Rp9,83 triliun, Industri Mineral Non Logam Rp4,34 triliun, serta Industri Karet dan Plastik sebesar Rp3,03 triliun.

Lalu, Industri Kertas dan Percetakan menyumbang Rp2,99 triliun, Industri Kendaraan Bermotor dan Alat Transportasi Lain Rp2,14 triliun, dan Industri Mesin, Elektronik, Instrumen Kedokteran, Peralatan Listrik, Presisi, Optik dan Jam sebesar Rp1,99 triliun.

Baca Juga:
PIC Kini Bisa Delegasikan Role Akses Pemindahbukuan di Coretax DJP

Agus menjelaskan pemerintah akan fokus mendorong industri manufaktur agar tetap bergerak dalam memacu roda perekonomian nasional. Meski begitu, ia berharap industry tetap mentaati protokol Kesehatan dalam penanganan Covid-19.

“Dua sisi itu harus sejalan,” ujarnya.

Menperin meyakini ekonomi Indonesia bakal mengalami rebound lebih cepat pasca-pandemi Covid-19. Hal itu diyakini lantaran ekonomi China mengalami rebound yang lebih cepat dari perkiraan banyak pihak.

Baca Juga:
Organisasi dan Tata Kerja Setkomwasjak, Unduh Peraturannya di Sini

“Ternyata ada beberapa industri yang pada Maret pertengahan, sudah bisa mendapatkan bahan baku lagi dari China,” jelas Agus.

Dia juga mengungkapkan saat ini merupakan momentum yang tepat bagi Indonesia untuk membangun sektor industri alat kesehatan dan farmasi sehingga mampu memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Menurut Agus, sektor industri saat ini sedang melakukan refocusing untuk membantu upaya pemerintah dalam memperkuat sektor industri yang masuk dalam kategori high demand seperti alat kesehatan, obat-obatan, dan vitamin.

“Kami yakin terhadap potensi dan kemampuan industri dalam negeri untuk memenuhi permintaan yang tinggi dan juga dapat mengurangi ketergantungan impor,” pungkasnya dilansir dari Setkab. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 02 Februari 2025 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Buku Manual Coretax terkait Modul Pembayaran

Minggu, 02 Februari 2025 | 12:00 WIB CORETAX DJP

PIC Kini Bisa Delegasikan Role Akses Pemindahbukuan di Coretax DJP

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB PMK 116/2024

Organisasi dan Tata Kerja Setkomwasjak, Unduh Peraturannya di Sini

Minggu, 02 Februari 2025 | 08:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Resmi Mulai Kenakan Bea Masuk Atas Barang Kanada, Meksiko, China

BERITA PILIHAN
Minggu, 02 Februari 2025 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Buku Manual Coretax terkait Modul Pembayaran

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:15 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Lima Hal yang Membuat Suket PP 55 Dicabut Kantor Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:00 WIB KOTA BANTUL

Banyak Penambang Tak Terdaftar, Setoran Pajak MBLB Hanya Rp20,9 Juta

Minggu, 02 Februari 2025 | 12:00 WIB CORETAX DJP

PIC Kini Bisa Delegasikan Role Akses Pemindahbukuan di Coretax DJP

Minggu, 02 Februari 2025 | 11:30 WIB KOTA MEDAN

Wah! Medan Bisa Kumpulkan Rp784,16 Miliar dari Opsen Pajak

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB PMK 116/2024

Organisasi dan Tata Kerja Setkomwasjak, Unduh Peraturannya di Sini

Minggu, 02 Februari 2025 | 10:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

NPWP OP Baru Terdaftar di 2025, Lapor SPT-nya Nanti 2026 Pakai Coretax

Minggu, 02 Februari 2025 | 09:35 WIB KOTA BATAM

Begini Strategi Pemkot Optimalkan Pajak Reklame pada Tahun Ini

Minggu, 02 Februari 2025 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Siapa Saja Sih, yang Bisa Ditunjuk Jadi PIC di Coretax? Ini Jawabnya

Minggu, 02 Februari 2025 | 08:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Resmi Mulai Kenakan Bea Masuk Atas Barang Kanada, Meksiko, China