PROVINSI RIAU

Pajak Kendaraan yang Jatuh Tempo saat Libur Lebaran Tak Dikenai Denda

Dian Kurniati | Selasa, 16 April 2024 | 12:30 WIB
Pajak Kendaraan yang Jatuh Tempo saat Libur Lebaran Tak Dikenai Denda

Ilustrasi.

PEKANBARU, DDTCNews – Pemprov Riau menyatakan pajak kendaraan bermotor yang jatuh tempo saat libur Lebaran tidak akan dikenakan sanksi berupa denda.

Kepala Bapenda Evarefita mengatakan pelayanan Samsat diliburkan pada 8 - 15 April 2024. Untuk pajak kendaraan yang jatuh tempo pada periode waktu tersebut dapat melakukan pembayaran pada hari ini tanpa dikenakan denda keterlambatan.

"Petugas kami sudah siap untuk melayani," katanya, dikutip pada Selasa (16/4/2024).

Baca Juga:
PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Evarefita menuturkan pelayanan Samsat di Provinsi Riau telah kembali dibuka dan sudah melayani pembayaran kendaraan bermotor. Wajib pajak pun dapat mengunjungi kantor Samsat terdekat untuk melaksanakan kewajiban pajaknya.

Namun, dia mengimbau wajib pajak memanfaatkan berbagai fasilitas pembayaran pajak kendaraan bermotor seperti Samsat drive thru, Samsat keliling, Samsat MPP, Samsat tanjak, dan aplikasi Samsat Digital Nasional (Signal).

Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya antrean panjang di kantor-kantor Samsat konvensional karena tingginya tingkat kunjungan wajib pajak usai libur Lebaran.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Misal, fasilitas Samsat Drive Thru, kini telah tersedia di Kota Pekanbaru, Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Rokan Hilir, dan Kabupaten Pelalawan.

Di sisi lain, aplikasi Signal dapat memudahkan wajib pajak dalam melaksanakan kewajiban membayar pajak kendaraan bermotor tanpa perlu datang secara langsung ke Samsat. Dalam hal ini, wajib pajak bahkan dapat membayar pajak kendaraan bermotor ketika masih berada di kampung halaman.

"Tetapi aplikasi ini hanya bisa untuk pajak tahunan dan kendaraan yang tidak memiliki tunggakan," ujar Evarefita. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN