PEMILU 2024

Lempar Kritik Soal Debat, Jokowi: Saya Berbicara untuk Ketiga Capres

Redaksi DDTCNews | Selasa, 09 Januari 2024 | 16:47 WIB
Lempar Kritik Soal Debat, Jokowi: Saya Berbicara untuk Ketiga Capres

Presiden Jokowi.

JAKARTA, DDTCNews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan kritiknya terkait dengan debat calon presiden (capres) yang berlangsung Minggu (7/1/2024) lalu ditujukan untuk ketiga kandidat. Respons Jokowi ini mengklarifikasi pandangan publik bahwa kritiknya mengarah ke salah satu capres semata.

Kritikan tersebut, ujar Jokowi, diberikan untuk perbaikan penyelenggaraan debat capres berikutnya.

"Saya berbicara untuk ketiga calon. Dan untuk perbaikan-perbaikan ke depan. Juga untuk instrospeksi kita semuanya, untuk evaluasi semuanya. Saya tidak berbicara untuk satu calon atau dua calon," kata Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Selasa (9/1/2024).

Baca Juga:
PPN 12%, Airlangga: Kenaikan Penerimaan Pajak Bantu Asta Cita Presiden

Sebelumnya, Jokowi memang sempat mengomentari berjalannya debat capres ketiga pada Minggu lalu. Dia menyayangkan para capres yang justru dianggapnya saling menyerang personal. Dalam debat, ujarnya, masing-masing capres justru tidak menunjukkan substansi dari masing-masing visinya.

"Ya yang pertama, memang saya melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan. Yang kelihatan justru saling menyerang, yang sebetulnya enggak apa-apa asal kebijakan, asal policy, asal visi ga apa-apa," kata Jokowi.

Jokowi bahkan beranggapan publik bakal kecewa dengan berjalannya debat capres yang mengusung strategi seperti itu. Dia pun menilai perlu ada format ulang pelaksanaan debat sehingga penyelenggaraannya bisa lebih baik.

Baca Juga:
Prabowo Akui Ekonomi Indonesia Belum Tumbuh Secara Merata

"Saya kira akan banyak yang kecewa. Sehingga debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi. Ada rambu-rambu sehingga hidup, saling menyerang ga apa-apa tapi kebijakan, policy, visinya yang diserang, bukan untuk saling menjatuhkan dengan motif-motif personal," kata presiden.

Merespons komentar Jokowi, capres Anies Baswedan mengaku kaget. Dia kaget lantaran seorang presiden bahkan sampai ikut berkomentar tentang jalannya debat dalam kontestasi pemilu.

"Saya malah agak terkejut Pak Presiden kok berkomentar soal debat, ya? Jadi saya tidak mau berkomentar terlalu banyak dah, biar publik aja nanti yang menilai," kata Anies.

Sebagai informasi, debat ketiga yang berlangsung pada Minggu lalu mengambil tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 21 Desember 2024 | 08:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN 12%, Airlangga: Kenaikan Penerimaan Pajak Bantu Asta Cita Presiden

Kamis, 19 Desember 2024 | 13:47 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Prabowo Akui Ekonomi Indonesia Belum Tumbuh Secara Merata

Jumat, 13 Desember 2024 | 10:33 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPnBM Itu Pajak Tambahan, Bukan Bentuk Lain PPN atas Barang Mewah

Selasa, 10 Desember 2024 | 17:03 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Serahkan DIPA dan TKD 2025, Prabowo Jamin Tutup Kebocoran Anggaran

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra