PROFESI PERPAJAKAN

Jadi Konsultan Pajak? Perlu Konsisten Lakukan 3 Hal Ini

Redaksi DDTCNews | Rabu, 26 Oktober 2022 | 15:05 WIB
Jadi Konsultan Pajak? Perlu Konsisten Lakukan 3 Hal Ini

Managing Partner DDTC Darussalam (tengah) bersama Dekan FEB Unpad Nunuy Nur Alfiah (kiri) dan Dosen FEB Unpad Srihadi Winarningsih dalam seminar Mengulik Potensi dan Implementasi Karier di Bidang Perpajakan di Kampus FEB Unpad, Jatinangor, Rabu (26/10/2022).

SUMEDANG, DDTCNews – Dinamisnya dunia pajak menuntut profesional pada bidang tersebut untuk konsisten membaca, menulis, dan mempublikasikan karyanya. Hal tersebut memainkan peran penting dalam keberlangsungan profesi konsultan pajak.

Managing Partner DDTC Darussalam mengatakan pemahaman atas berbagai perkembangan dunia pajak, seperti perubahan aturan yang sangat cepat dalam konteks reformasi, didapat dari konsistensi membaca. Pengetahuan yang dimiliki hari ini bisa saja tidak lagi relevan pada masa depan.

“Awali dengan membaca. Yakinlah bahwa pembaca tersebut suatu saat akan jadi leader. Menjadi konsultan pajak harus mau membaca,” ujar Darussalam dalam seminar Mengulik Potensi dan Implementasi Karier di Bidang Perpajakan di Kampus FEB Unpad, Jatinangor, Rabu (26/10/2022).

Baca Juga:
Bangun Sistem Pajak Berkeadilan, Civil Society Perlu Pahami Isu Pajak

Setelah konsisten membaca, profesional pada bidang pajak juga harus selalu menulis dan mempublikasikan karyanya. Menurut Darussalam, menulis sebagai keahlian dasar profesi pajak. Kemudian, dengan adanya publikasi tulisan, calon klien akan mengetahui kualitas konsultan pajak.

Membaca, menulis, dan mempublikasikan tulisan menjadi proses berkelanjutan. Pasalnya, konsultan pajak juga harus membaca kembali tulisan yang sudah dibuat, bahkan dipublikasikan, untuk meningkatkan kualitas. Guberman (2011) menyatakan, “If it reads easy, it wrote hard.”

Dalam acara yang digelar bersamaan dengan momentum penandatanganan kerja sama DDTC dengan Universitas Padjadjaran (Unpad) tersebut, Darussalam mengatakan selama 15 tahun berdiri, profesional DDTC sudah aktif dalam publikasi internasional dan domestik.

Baca Juga:
Kanwil DJP Jawa Timur II Kukuhkan 474 Relawan Pajak 2025

DDTC juga sudah menerbitkan 17 buku. Adapun 2 buku terbaru yang baru saja dirilis adalah Transfer Pricing: Ide, Strategi, dan Panduan Praktis dalam Perspektif Pajak Internasional (Second Edition – Vol 1) dan Indonesian Tax Manual Book 2022.

Selain menuangkan studi komparasi secara global, isi buku yang ditulis para profesional DDTC selalu diperkaya dengan ratusan referensi. Interaksi dengan praktisi dan akademisi terkemuka, termasuk profesional DDTC yang menempuh studi di luar negeri, juga memberi nilai tambah dalam buku.

Darussalam mengatakan berbagai publikasi merupakan bagian dari perwujudan sharing knowledge yang menjadi salah satu core values DDTC. Pengetahuan yang telah diperoleh profesional DDTC harus dibagikan tanpa khawatir akan tersaingi pihak lain.

Baca Juga:
Estafet Kepemimpinan DDTCNews, Tetap Terdepan Sajikan Informasi Pajak

Dengan slogan Sets the Standards and Beyond, DDTC selalu mendorong para profesionalnya untuk meningkatkan kapasitas. Selain memberikan kesempatan para profesional untuk melanjutkan studi, DDTC juga mendorong sertifikasi internasional serta inovasi.

Dengan konsistensi tersebut, Darussalam bersama DDTC telah mendapatkan sejumlah penghargaan, baik di tingkat domestik maupun internasional. Terbaru, DDTC juga telah memenangkan Pro bono Firm of the Year dari International Tax Review (ITR) dalam ajang Asia-Pacific Tax Awards 2022.

“Bangun terus reputasi. Jangan pernah bangun dengan lari cepat, tetapi dengan maraton. Selain itu, jangan pernah lupa untuk berinovasi secara konsisten dan berkelanjutan karena pajak itu dinamis. Jangan lupakan kegiatan riset,” ungkap Darussalam.

Dalam acara yang menghadirkan Dosen FEB Unpad Srihadi Winarningsih sebagai moderator tersebut, Darussalam mengungkapkan proses membangun DDTC tidak mudah karena menghadapi ketidakpastian dan meninggalkan kehidupan nyaman. Tekad dan kemauan keras untuk menjadi pemenanglah yang membuatnya terus maju. Simak perjalanan 15 tahun DDTC di sini. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 30 Januari 2025 | 10:51 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Bangun Sistem Pajak Berkeadilan, Civil Society Perlu Pahami Isu Pajak

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:00 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Kanwil DJP Jawa Timur II Kukuhkan 474 Relawan Pajak 2025

Kamis, 23 Januari 2025 | 13:39 WIB LITERASI PAJAK

Estafet Kepemimpinan DDTCNews, Tetap Terdepan Sajikan Informasi Pajak

Kamis, 23 Januari 2025 | 11:05 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS GUNADARMA

HUT ke-9, Tax Center Gunadarma Komitmen Dukung Penerapan Coretax

BERITA PILIHAN
Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

NPWP Sementara 9990000000999000, Dipakai Jika NIK Tak Valid di e-Bupot

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:15 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Pemerintah Naikkan Biaya SLO Listrik, Kecuali Pelanggan 450 dan 900 VA

Sabtu, 01 Februari 2025 | 14:30 WIB PILKADA 2024

Prabowo Ingin Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 segera Dilantik

Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:30 WIB LAYANAN KEPABEANAN

Pengumuman bagi Eksportir-Importir! Layanan Telepon LNSW Tak Lagi 24/7

Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:00 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa PPh Pasal 23 Akibat Transaksi Pinjaman Tanpa Bunga

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:45 WIB BERITA PAJAK SEPEKAN

Tenang! Surat Teguran ‘Gaib’ karena Coretax Eror Bisa Dibatalkan DJP

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:30 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Hal-Hal yang Diteliti DJP terkait Pengajuan Pengembalian Pendahuluan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:00 WIB CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Panduan Coretax terkait PIC, Impersonate dan Role Akses