PKN STAN

Ini Pesan Menpar Sandiaga Uno Agar UMKM Tak Takut Dipajaki

Redaksi DDTCNews | Minggu, 25 Juli 2021 | 09:00 WIB
Ini Pesan Menpar Sandiaga Uno Agar UMKM Tak Takut Dipajaki

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (duduk kiri) mendapat suntikan dosis pertama vaksin COVID-19 Astra Zeneca. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj.

TANGERANG SELATAN, DDTCNews – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memberikan pemahaman kepada UMKM untuk tidak takut dipajaki lantaran pajak sangat penting untuk mendukung pembangunan.

"Kalau tidak ada pajak, kita tidak bisa melanjutkan agenda pembangunan bangsa. Jangan takut dipajakin, karena pajak itu teman kita," katanya dikutip dari laman resmi PKN STAN, Jumat (23/7/2021).

Menteri yang biasa disapa Sandi menyampaikan pentingnya kegiatan UMKM bagi perekonomian nasional. Menurutnya, UMKM merupakan pilar pertumbuhan ekonomi nasional dengan kontribusi sekitar 60% terhadap PDB.

Baca Juga:
Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP

Untuk itu, lanjutnya, sinergi komponen pajak dan UMKM penting untuk dilakukan dalam mendukung proses pembangunan nasional. Pemerintah juga memberikan ruang insentif pajak bagi UMKM untuk bertahan dan berkontribusi dalam proses pemulihan ekonomi.

Sekadar informasi, pernyataan menteri pariwisata ini dilontarkan ketika menghadiri webinar dengan tajuk Sosialisasi Pajak dan UMKM pada 14 Juli 2021. Adapun webinar yang diselenggarakan oleh PKN STAN merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Pekan Raya Perpajakan Nasional 2021.

Sementara itu, Kepala Kanwil Ditjen Pajak (DJP) Banten Dyonisius Lucas Hendrawan menuturkan aspek pajak merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dalam pengembangan bisnis usaha kecil dan menengah.

Baca Juga:
PPh Final 0,5% dan PTKP Rp500 Juta, Intervensi Pemerintah Dukung UMKM?

Menurutnya, pajak bagi UMKM tidak hanya dalam urusan mendapatkan penerimaan dari kegiatan bisnis. Dukungan bagi UMKM diberikan dalam skala luas melalui insentif pajak yang berlaku sejak tahun lalu.

Selain itu, DJP juga rutin mendorong pelaku UMKM untuk masuk dalam ekosistem ekonomi formal. Dengan demikian, UMKM dapat makin berkontribusi dalam proses pembangunan nasional dengan kontribusi pajak yang meningkat.

"Melalui dukungan tersebut dapat memberikan keadilan dan kemudahan dalam melakukan kewajiban perpajakan. Semakin bertumbuhnya UMKM, kontribusi pajak makin meningkat. APBN bergantung dari pajak dan pajak bergantung dari Bapak/Ibu [UMKM] semua," jelasnya. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 31 Januari 2025 | 13:25 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS ADVENT SURYA NUSANTARA

Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPh Final 0,5% dan PTKP Rp500 Juta, Intervensi Pemerintah Dukung UMKM?

Jumat, 31 Januari 2025 | 09:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Pahami Perincian Penelitian Bukti Potong Atas WP Restitusi Dipercepat

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Fasilitas KITE, Menko Airlangga Ingin Daya Saing UMKM Meningkat

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 19:30 WIB KONSULTASI PAJAK    

DJP Bisa Tentukan Nilai Harta Berwujud, Ini yang Perlu Diperhatikan

Jumat, 31 Januari 2025 | 19:00 WIB PMK 136/2024

Pajak Minimum Global Bagi WP CbCR Bisa Dinolkan, Begini Kriterianya

Jumat, 31 Januari 2025 | 17:15 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:11 WIB CORETAX SYSTEM

Bermunculan Surat Teguran yang Tak Sesuai di Coretax? Jangan Khawatir!

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:47 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Banyak Tantangan, Insentif Fiskal Jadi Andalan untuk Jaga Pertumbuhan

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:31 WIB KEBIJAKAN PAJAK

WP Tax Holiday Terdampak Pajak Minimum Global, PPh Badan Turun Lagi?

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:11 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Supertax Deduction Kurang Laku, Ternyata Banyak Investor Tak Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 14:30 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Demi Kejar Pajak, Dinas ESDM Petakan Ulang Sumur Air Tanah di Daerah

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:45 WIB PAJAK MINIMUM GLOBAL

Ada Pajak Minimum Global, RI Cari Cara Biar Insentif KEK Tetap Menarik

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:25 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS ADVENT SURYA NUSANTARA

Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP