DKI JAKARTA

Gelar Program Pemetaan PBB, Bapenda DKI Buka Lowongan Kerja

Muhamad Wildan | Selasa, 23 Februari 2021 | 15:00 WIB
Gelar Program Pemetaan PBB, Bapenda DKI Buka Lowongan Kerja

Pengumuman lowongan kerja dari Bapenda DKI Jakarta.

JAKARTA, DDTCNews – Guna melaksanakan program pemetaan pajak bumi dan bangunan (PBB), Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) DKI Jakarta kembali membuka lowongan pekerjaan kepada masyarakat.

Berdasarkan keterangan resminya, Bapenda membuka pendaftaran secara online yang bisa diakses bagi mereka yang berminat mulai dari 19 Februari 2021 sampai dengan 27 Februari 2021 pada pukul 15.00 WIB.

"Dalam rangka mendukung penyelenggaraan Pemetaan PBB-P2, Bapenda DKI Jakarta membuka kesempatan untuk Anda bergabung sebagai tenaga profesional di bidang pemetaan," tulis Bapenda, dikutip Selasa (23/2/2021).

Baca Juga:
Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Terdapat lima posisi yang ditawarkan kepada peminat dalam rekrutmen pada tahun ini yakni Project Manager/Mapping Project Manager, Regional Manager/Mapping Regional Manager, Mapping Surveyor, Junior Mapping Surveyor, dan GIS Operator.

Tenaga profesional yang memiliki kans lebih tinggi untuk mengikuti untuk turut serta dalam program pemetaan PBB kali ini adalah mereka yang sudah direkrut dalam program pemetaan PBB yang diselenggarakan pada 2020.

Tenaga profesional yang berminat untuk berpartisipasi dalam program pemetaan ini bisa mendaftar untuk lebih dari satu lowongan sepanjang pendaftar memenuhi kualifikasi yang tersedia.

Baca Juga:
Pemeriksa dan Juru Sita Pajak Perlu Punya Keterampilan Sosial, Kenapa?

Perlu dicatat, lowongan yang dibuka Bapenda ini bukanlah lowongan untuk mengisi formasi PNS/CPNS. Mereka yang diterima menjadi tenaga profesional pemetaan PBB akan bekerja selama 5 bulan hingga 6 bulan pada tahun 2021.

"Untuk informasi lebih lanjut, silakan untuk bergabung dengan grup telegram rekrutmen kami di https://t.me/RekrutmenPetugas," tulis Bapenda.

Setelah pendaftaran, seleksi lantas akan dilaksanakan dalam empat tahap mulai dari seleksi tahap administrasi, psikotes online, tes kompetensi khusus, sampai dengan wawancara kompetensi umum serta kompetensi khusus.

"Setiap tahapan dari seleksi adalah mutlak menjadi keputusan panitia dan tidak dapat diganggu gugat," tulis Bapenda. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 10:00 WIB KOTA PONTIANAK

Semarakkan HUT ke-253, Pemda Adakan Program Pemutihan Denda PBB-P2

Senin, 21 Oktober 2024 | 11:00 WIB KOTA BALIKPAPAN

Apresiasi Pembayar Pajak, Pemkot Beri Hadiah Sepeda Motor hingga Umrah

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN