TIPS PAJAK

Cara Mematikan Fitur Auto Update Adobe PDF Reader 32 Bit

Vallencia | Rabu, 13 April 2022 | 15:00 WIB
Cara Mematikan Fitur Auto Update Adobe PDF Reader 32 Bit

WAJIB pajak yang ingin melaporkan SPT Tahunan dengan menggunakan e-form di DJP Online perlu terlebih dahulu menginstal Adobe PDF Reader versi 32 bit. Apabila tidak, wajib pajak tidak akan bisa menggunakan aplikasi e-form tersebut.

Setelah menginstal Adobe PDF Reader versi 32 bit tersebut, wajib pajak harus memastikan aplikasi Adobe Reader tidak melakukan auto update atau otomatis memperbarui. Jika masih otomatis update ke versi lebih tinggi seperti 64 bit, dikhawatirkan aplikasi e-form tidak bisa dibuka.

Sekadar informasi, e-form merupakan salah satu saluran pelaporan SPT Tahunan yang disediakan di DJP Online. Ditjen Pajak (DJP) bahkan mendorong UMKM untuk melaporkan SPT Tahunan-nya melalui aplikasi tersebut.

Baca Juga:
Pemerintah China dan Parlemen Sepakati UU PPN, Berlaku Mulai 2026

Nah, DDTCNews kali ini akan menjelaskan cara mematikan fitur auto update Adobe PDF Reader. Mula-mula, instal aplikasi Adobe PDF Reader versi 32 bit. Simak, “Cara Menginstal Adobe PDF Reader 32 Bit untuk Buka e-Form DJP Online”.

Setelah selesai menginstal Adobe PDF Reader 32 bit, buka program Task Scheduler di start menu pada perangkat komputer Anda. Lalu, buka Task Schedule Library. Pilih Adobe Acrobat Update, klik kanan, dan pilih Disable.

Setelahnya, klik kanan kembali pada Adobe Acrobat Update dan pilih Delete. Nanti, Anda juga dapat menutup kotak dialog Task Schedule.

Baca Juga:
Surat Paksa Diabaikan, Rekening WP Akhirnya Disita Kantor Pajak

Pada start menu silakan cari services.msc dan buka hingga muncul kotak dialog Services. Silakan klik kanan pada Adobe Acrobat Update Services dan pilih Properties. Setelahnya, akan tampil kotak dialog Adobe Acrobat Service Properties (Local Computer).

Pada kotak dialog tersebut, ubah Startup type dari pilihan Automatic menjadi Disabled. Lalu, klik Apply dan pilih OK. Dengan demikian, Adobe PDF Reader yang terinstalasi pada perangkat Anda tidak akan melakukan auto update ke 64 bit. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 27 Desember 2024 | 18:00 WIB KP2KP MANNA

Surat Paksa Diabaikan, Rekening WP Akhirnya Disita Kantor Pajak

Jumat, 27 Desember 2024 | 17:30 WIB KANWIL DJP JAKARTA SELATAN I

Tak Setor PPN Rp679 Juta, Direktur Perusahaan Dijemput Paksa

Jumat, 27 Desember 2024 | 17:00 WIB KILAS BALIK 2024

April 2024: WP Terpilih Ikut Uji Coba Coretax, Bonus Pegawai Kena TER

BERITA PILIHAN
Jumat, 27 Desember 2024 | 17:30 WIB KANWIL DJP JAKARTA SELATAN I

Tak Setor PPN Rp679 Juta, Direktur Perusahaan Dijemput Paksa

Jumat, 27 Desember 2024 | 17:00 WIB KILAS BALIK 2024

April 2024: WP Terpilih Ikut Uji Coba Coretax, Bonus Pegawai Kena TER

Jumat, 27 Desember 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN MONETER

2025, BI Beli SBN di Pasar Sekunder dan Debt Switch dengan Pemerintah

Jumat, 27 Desember 2024 | 16:30 WIB KABUPATEN KUDUS

Ditopang Pajak Penerangan Jalan dan PBB-P2, Pajak Daerah Tembus Target

Jumat, 27 Desember 2024 | 16:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Harga Tiket Turun, Jumlah Penumpang Pesawat Naik 2,6 Persen

Jumat, 27 Desember 2024 | 15:30 WIB LAPORAN TAHUNAN DJP 2023

Rata-Rata Waktu Penyelesaian Pengaduan Perpajakan di DJP Capai 9 Hari

Jumat, 27 Desember 2024 | 15:15 WIB KONSULTASI PAJAK

Pedagang Gunakan QRIS untuk Pembayaran, Konsumen Bayar PPN 12 Persen?

Jumat, 27 Desember 2024 | 15:00 WIB KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu Pembukuan dalam bidang Kepabeanan?

Jumat, 27 Desember 2024 | 14:30 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa Yuridis Pengenaan PPN atas Jasa Kecantikan