DDTC PODTAX

Bagaimana Dampak Diskon PPnBM Mobil Baru terhadap Penerimaan Pajak?

Redaksi DDTCNews | Rabu, 24 Februari 2021 | 14:31 WIB
Bagaimana Dampak Diskon PPnBM Mobil Baru terhadap Penerimaan Pajak?

INDUSTRI otomotif merupakan salah satu sektor manufaktur yang terkena dampak pandemi COVID-19 paling besar. Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), angka penjualan mobil baru pada 2020 menurun 48,3% jika dibandingkan tahun 2019.

Dalam mendorong pemulihan industri otomotif, pemerintah tengah menyiapkan aturan Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) 0% untuk mobil baru yang akan dimulai pada Maret 2021. Insentif ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat terhadap mobil baru.

Seperti yang diketahui, diskon PPnBM mobil 0% akan menggunakan skema ditanggung pemerintah (DTP) dan dapat dimanfaatkan secara bertahap.

Baca Juga:
Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah Terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra

Lantas, bagaimana skema dan kriteria untuk dapat memanfaatkan insentif tersebut? Kemudian bagaimana pula implikasi kebijakan diskon PPnBM mobil baru terhadap penerimaan pajak?

Pada episode podcast kali ini, Lenida Ayumi akan berbincang bersama Dosen dan Peneliti Universitas Trunojoyo Madura Gita Arasy Harwida mengenai dampak insentif PPnBM mobil baru terhadap sektor pajak serta ekonomi.

Penasaran seperti apa isi perbincangannya? Yuk simak selengkapnya di episode terbaru DDTC PodTax dan ikuti kuis berhadiahnya!


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 22 Januari 2025 | 09:25 WIB KURS PAJAK 22 JANUARI 2025 - 28 JANUARI 2025

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah Terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra

Minggu, 19 Januari 2025 | 07:30 WIB PMK 135/2024

Peraturan Baru terkait PPnBM DTP Mobil Listrik, Download di Sini

Rabu, 15 Januari 2025 | 08:47 WIB KURS PAJAK 15 JANUARI 2025 - 21 JANUARI 2025

Kurs Pajak Terbaru: Bergerak Dinamis, Rupiah Melemah Terhadap Dolar AS

Rabu, 08 Januari 2025 | 10:01 WIB KURS PAJAK 8 JANUARI 2025 - 14 JANUARI 2025

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Menguat Terhadap Nyaris Semua Negara Mitra

BERITA PILIHAN
Minggu, 26 Januari 2025 | 13:30 WIB PERDAGANGAN KARBON

Luncurkan Perdagangan Karbon Internasional di IDXCarbon, Ini Kata BEI

Minggu, 26 Januari 2025 | 13:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Tarif Bea Masuk Trump terhadap 2 Negara Ini Lebih Tinggi dari China

Minggu, 26 Januari 2025 | 12:00 WIB KEBIJAKAN BEA DAN CUKAI

PMK 115/2024 Berlaku, Penagihan Kepabeanan dan Cukai Bakal Lebih Mudah

Minggu, 26 Januari 2025 | 11:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Bakal Kenakan Bea Masuk 25% atas Impor dari Kanada dan Meksiko

Minggu, 26 Januari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Pembuatan Faktur Pajak Barang Non-Mewah di e-Faktur oleh PKP Tertentu

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:30 WIB PERMENDAG 27/2024

Aturan Baru Berlaku! LNSW Ingatkan Pemilik Kargo soal Kewajiban PAB

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sri Mulyani: Kebijakan Harga Gas Bumi Kerek Setoran Pajak Perusahaan

Minggu, 26 Januari 2025 | 08:30 WIB PROVINSI LAMPUNG

Ribuan Kendaraan WP Badan Nunggak Pajak, Pemprov Gencarkan Penagihan

Minggu, 26 Januari 2025 | 08:00 WIB PMK 114/2024

DJBC Pertegas Aturan Teknik Sampling pada Audit Kepabeanan dan Cukai