PENGAMPUNAN PAJAK

Apindo: 120 Pengusaha Kakap Siap Ikut Tax Amnesty

Redaksi DDTCNews | Rabu, 31 Agustus 2016 | 15:42 WIB
Apindo: 120 Pengusaha Kakap Siap Ikut Tax Amnesty Ketua Dewan Pertimbangan APINDO.

JAKARTA, DDTCNews – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis program tax amnesty dapat berjalan sukses. Pasalnya, para pengusaha yang tergabung di Apindo sudah sepakat untuk berpartisipasi dalam program ini.

Ketua Dewan Pertimbangan Apindo Sofjan Wanandi tetap meyakini adanya total dana deklarasi maupun repatriasi dari tax amnesty dapat mencapai Rp1.000 triliun meski saat ini masih marak isu miring terkait program tersebut.

" Saya masih percaya Rp1.000 triliun itu masih akan tetap masuk. Apindo juga sudah mengimbau kepada para pengusaha yang belum melakukan deklarasi maupun repatriasi, untuk segera melaporkan hartanya " ujarnya di Gedung Permata Kuningan, Jakarta, Rabu (31/8).

Baca Juga:
Wakil Ketua Banggar DPR: Tax Amnesty Bisa Perkuat Likuiditas Nasional

Sofjan menyampaikan Apindo hari ini telah mengumpulkan 120 pengusaha kakap yang tergabung dalam Apindo. Semuanya telah menyatakan komitmen untuk ikut dalam program tax amnesty.

"Mereka menyatakan September ini akan deklarasi atau repatriasi. Jadi saya yakin di minggu-minggu ini sudah mulai masuk dana besar," tuturnya.

Sofjan juga menambahkan sebagian besar akan masuk pada periode September ini. Pasalnya 31 September 2016 merupakan batas akhir berlakunya tarif tebusan pada periode pertama tax amnesty.

"Proses tax amnesty ini akan sampai Maret tahun depan. Tapi saya yakin September ini sebagian besar dana bisa masuk," pungkasnya.

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 01 Desember 2024 | 10:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Wakil Ketua Banggar DPR: Tax Amnesty Bisa Perkuat Likuiditas Nasional

Senin, 25 November 2024 | 09:07 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Jumlah Kelas Menengah Terus Menyusut, Kenaikan PPN Bakal Memperburuk?

Jumat, 22 November 2024 | 09:11 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Kebijakan Prabowo Naikkan PPN dan Tax Amnesty, Kejar Tambahan Modal?

Rabu, 20 November 2024 | 08:40 WIB BERITA PAJAK HARI INI

RUU Pengampunan Pajak untuk Dukung Visi dan Misi Pemerintahan Baru

BERITA PILIHAN
Jumat, 27 Desember 2024 | 17:00 WIB KILAS BALIK 2024

April 2024: WP Terpilih Ikut Uji Coba Coretax, Bonus Pegawai Kena TER

Jumat, 27 Desember 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN MONETER

2025, BI Beli SBN di Pasar Sekunder dan Debt Switch dengan Pemerintah

Jumat, 27 Desember 2024 | 16:30 WIB KABUPATEN KUDUS

Ditopang Pajak Penerangan Jalan dan PBB-P2, Pajak Daerah Tembus Target

Jumat, 27 Desember 2024 | 16:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Harga Tiket Turun, Jumlah Penumpang Pesawat Naik 2,6 Persen

Jumat, 27 Desember 2024 | 15:30 WIB LAPORAN TAHUNAN DJP 2023

Rata-Rata Waktu Penyelesaian Pengaduan Perpajakan di DJP Capai 9 Hari

Jumat, 27 Desember 2024 | 15:15 WIB KONSULTASI PAJAK

Pedagang Gunakan QRIS untuk Pembayaran, Konsumen Bayar PPN 12 Persen?

Jumat, 27 Desember 2024 | 15:00 WIB KAMUS KEPABEANAN

Apa Itu Pembukuan dalam bidang Kepabeanan?

Jumat, 27 Desember 2024 | 14:30 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa Yuridis Pengenaan PPN atas Jasa Kecantikan

Jumat, 27 Desember 2024 | 14:00 WIB KELAS PPN

Konsep PPN, Deviasi, dan Isu Kenaikan PPN 12%

Jumat, 27 Desember 2024 | 13:30 WIB UU HKPD

Berlaku Mulai 5 Januari 2025, Begini Penghitungan Opsen Pajak