LAPORAN TAHUNAN DJP 2022

WP Terdaftar Capai 70,29 Juta pada 2022, Proporsi WP Badan Meningkat

Dian Kurniati | Sabtu, 09 Desember 2023 | 13:00 WIB
WP Terdaftar Capai 70,29 Juta pada 2022, Proporsi WP Badan Meningkat

Ilustrasi. 

JAKARTA, DDTCNews - Laporan Tahunan Ditjen Pajak (DJP) 2022 mencatat wajib pajak terdaftar sebanyak 70,29 juta atau naik 5,9% dari tahun sebelumnya sebanyak 66,35 juta. Dari data wajib pajak terdaftar pada 2022, proporsinya terdiri atas 92,66% orang pribadi, 6,1% badan, dan 1,25% bendahara. Dalam hal ini, proporsi wajib pajak badan meningkat dari 5,94% pada 2021 menjadi 6,1% pada 2022.

"Ini macam-macam [pendorongnya], bisa dari aktivitas ekstensifikasi dan memang ada penambahan yang daftar sendiri," kata Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas DJP Dwi Astuti, dikutip pada Sabtu (9/12/2023).

Jumlah wajib pajak orang pribadi pada 2022 sebanyak 65,12 juta. Angka ini naik 5,8% dari tahun sebelumnya sebanyak 61,53 juta. Kemudian pada wajib pajak bendahara, jumlahnya 876.291 atau naik tipis 0,3% dari tahun sebelumnya 873.636.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Adapun untuk wajib pajak badan, tercatat jumlahnya 4,28 juta. Angka tersebut naik 8,7% dari tahun sebelumnya sebanyak 3,94 juta.

Khusus pada wajib pajak badan, Dwi menilai lebih banyak yang mendaftar secara sukarela. Seiring dengan bertambahnya pembentukan badan usaha, mereka juga sekalian mendaftar sebagai wajib pajak.

"Kalau badan pastinya ketika dia mendirikan usaha, dia harus punya NPWP. Mostly kalau untuk badan, voluntary dia daftar," ujarnya. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Senin, 21 Oktober 2024 | 19:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Sertel Kena Suspend, Begini Cara Sampaikan Klarifikasi ke Ditjen Pajak

Senin, 21 Oktober 2024 | 12:30 WIB KPP PRATAMA NATAR

Kurang Kooperatif, Saldo Rekening Penunggak Pajak Dipindahbukukan

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN