FILIPINA

World Bank Puji Reformasi Pajak Duterte

Redaksi DDTCNews | Selasa, 25 Juni 2019 | 14:28 WIB
World Bank Puji Reformasi Pajak Duterte

Presiden Filipina Rodrigo Duterte (Foto: Manila Bulletin)

MANILA, DDTCNews— Lalita Moorty, Direktur Bank Dunia untuk Ekonomi Makro Ekonomi, Perdagangan, dan Investasi Asia Timur dan Pasifik World Bank, memuji reformasi pajak Filipina dengan mengatakan program tersebut sangat proaktif dan berwawasan ke depan.

Moorty mengatakan capaian pemerintah Presiden Rodrigo Duterte di bidang ekonomi, terutama dalam mengimplementasikan reformasi pajak, telah memungkinkan pemerintah meningkatkan investasi secara agresif pada infrastruktur dan layanan sosial.

“Cukup untuk melihat suatu negara menerapkan reformasi pajak secara proaktif, tidak seperti beberapa negara yang hanya mendorong reformasi ini ketika mereka berada di tengah krisis fiskal,” ujarnya seperti dilansir situs Departemen Keuangan Filipina,Senin (24/6/2019)

Baca Juga:
Bangun Sistem Pajak Berkeadilan, Civil Society Perlu Pahami Isu Pajak

Moorty menambahkan sebenarnya ini adalah perubahan untuk melihat negara yang mengambil pendekatan reformasi yang sangat maju. Filipina mencatat tingkat pertumbuhan yang sangat cepat, sekitar tiga kali lipat dari yang terlihat di Eropa dan Asia Tengah.

Kementerian Keuangan Filipina mencatat Moorty juga memuji kebijakan fiskal pemerintah Filipina yang baik seperti yang ditunjukkan oleh rasio produk domestik bruto (PDB) yang menurun di tengah pertumbuhan yang berkelanjutan dan peningkatan pengeluaran publik.

“Ketika saya membandingkan Filipina dengan negara lain, negara ini telah tumbuh begitu cepat sambil menurunkan rasio utang terhadap PDB-nya. Ini cukup mengesankan, berbeda dengan negara lain di mana kita melihat peningkatan,” katanya seperti dilansir www.philstar.com.

Baca Juga:
Dorong Transaksi Saham, Senat Filipina Setujui Penurunan Tarif Pajak

Sekretaris Departemen Keuangan Carlos Dominguez mengatakan pencairan aktual untuk infrastruktur dan pengeluaran modal mencapai P1,64 triliun dalam 10 kuartal pertama Pemerintahan Duterte, melampaui investasi P1,57 triliun yang dibuat pemerintahan sebelumnya dalam 6 tahun.

Dia mengatakan pertumbuhan ekonomi melaju rata-rata 6,5% dalam 10 kuartal pertama yang sama, dengan rasio utang-PDB yang turun dari 68,5% pada 2005 menjadi 41,9% pada 2018. dan diperkirakan akan semakin menurun menjadi 38,6% pada 2022.

Dominguez menambahkan pendapatan pemerintah pusat naik 15% menjadi P2,85 triliun pada 2018, sementara pendapatan pajak tumbuh 14% menjadi P2,57 triliun, sekaligus mencatat rekor tertinggi dalam 20 tahun terakhir. (Bsi)


Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 31 Januari 2025 | 09:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Buka Opsi Batalkan Bea Masuk 25% Atas Impor dari Kanada dan Meksiko

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 10:51 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Bangun Sistem Pajak Berkeadilan, Civil Society Perlu Pahami Isu Pajak

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 15:31 WIB KEBIJAKAN PAJAK

WP Tax Holiday Terdampak Pajak Minimum Global, PPh Badan Turun Lagi?

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:11 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Supertax Deduction Kurang Laku, Ternyata Banyak Investor Tak Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 14:30 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Demi Kejar Pajak, Dinas ESDM Petakan Ulang Sumur Air Tanah di Daerah

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:45 WIB PAJAK MINIMUM GLOBAL

Ada Pajak Minimum Global, RI Cari Cara Biar Insentif KEK Tetap Menarik

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:25 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS ADVENT SURYA NUSANTARA

Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP

Jumat, 31 Januari 2025 | 11:17 WIB PENGADILAN PAJAK

Persiapan Persidangan di Pengadilan Pajak yang Wajib Pajak Perlu Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kriteria Entitas Dana Investasi yang Dikecualikan Pajak Minimum Global

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

DPR Dukung Efisiensi Belanja Kementerian/Lembaga oleh Prabowo

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPh Final 0,5% dan PTKP Rp500 Juta, Intervensi Pemerintah Dukung UMKM?

Jumat, 31 Januari 2025 | 09:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Buka Opsi Batalkan Bea Masuk 25% Atas Impor dari Kanada dan Meksiko