SOSIALISASI SPT & TAX AMNESTY

PKN STAN Gelar Karnaval Pajak 2017

Redaksi DDTCNews | Senin, 06 Maret 2017 | 16:30 WIB
PKN STAN Gelar Karnaval Pajak 2017

Ilustrasi. (PKN STAN)

JAKARTA, DDTCNews – Pusat Studi Perpajakan & Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN menyelenggarakan acara karnaval pajak atau Tax Carnival sebagai pembuka rangkaian kegiatan Pekan Raya Perpajakan Nasional 2017.

Karnaval ini akan diselenggarakan pada Minggu, 26 Maret 2017 dengan rute sepanjang jalan Bintaro Utama 5 – Jalan Menteng Raya – Jalan Cut Mutia.

Acara yang dimulai pukul 05.00 – 11.30 WIB ini dapat diikuti oleh seluruh mahasiswa PKN STAN dan perguruan tinggi se-Indonesia. Tax Carnival kali ini mengangkat tema Meningkatkan Kepatuhan Wajib Pajak untuk Indonesia yang Lebih Baik.

Baca Juga:
Mahasiswa UII! Yuk Ikut Pembekalan Softskill dan Tips Magang di DDTC

Karnaval ini menjadi ajang sosialiasi batas pelaporan SPT Tahunan PPh Wajib Pajak Orang Pribadi dan batas akhir tax amnesty yang sama-sama jatuh tempo pada 31 Maret 2017, sekaligus sosialisasi rangkaian kegiatan Pekan Raya Perpajakan Nasional 2017.

Peserta karnaval merupakan kelompok dengan jumlah anggota yang terdiri dari 10-15 orang. Peserta dapat menggunakan atribut berupa brosur, banner, atau kreativitas lainnya yang ditanggung oleh masing-masing peserta. Para peserta diharapkan berkumpul di Kampus Politeknik Keuangan Negara STAN sebelum kegiatan Tax Carnival dimulai.

Peserta dengan kriteria terbaik akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai, dengan juara pertama mendapat Rp2 juta, juara kedua Rp1,5 juta dan juara ketiga Rp1 juta.

Baca Juga:
Sri Mulyani Minta Lulusan PKN STAN Bersiap Hadapi 3 Tantangan Ini

Tidak hanya menggelar Tax Carnival, nantinya opening ceremony ini juga akan diramaikan oleh beberapa penampilan seni dan hiburan lainnya.

Pendaftaran Tax Carnival dimulai sejak 1 Maret 2017 – 22 Maret 2017. Formulir pendaftaran dapat diisi secara online di sini, atau informasi lebih lanjut dapat menghubungi Eva (082167678473) atau melalui website http://puspapknstan.org. (Amu)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 19 Oktober 2024 | 08:27 WIB UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (UII)

Mahasiswa UII! Yuk Ikut Pembekalan Softskill dan Tips Magang di DDTC

Kamis, 10 Oktober 2024 | 09:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Sri Mulyani Minta Lulusan PKN STAN Bersiap Hadapi 3 Tantangan Ini

Senin, 07 Oktober 2024 | 10:11 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

PMK 172/2023: Mengapa Pendekatan Ex-Ante Penting bagi Wajib Pajak?

Jumat, 04 Oktober 2024 | 08:37 WIB DDTC ACADEMY - PRACTICAL COURSE

Batch 2! Pelatihan Persiapan SPT PPh Badan 2024: Praktik dan Solusi

BERITA PILIHAN
Rabu, 23 Oktober 2024 | 10:00 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Beberkan Alasan Pembentukan Badan Aspirasi Masyarakat

Rabu, 23 Oktober 2024 | 09:45 WIB DPR RI

Said Abdullah Kembali Terpilih Jadi Ketua Banggar DPR

Rabu, 23 Oktober 2024 | 09:33 WIB KURS PAJAK 23 OKTOBER 2024 - 29 OKTOBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Menguat Atas Nyaris Semua Mata Uang Mitra

Rabu, 23 Oktober 2024 | 09:19 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Kementerian Keuangan Kini di Bawah Langsung Presiden Prabowo

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari