BANTUAN SOSIAL

Pemerintah Salurkan Banyak Bansos Selama Pandemi, Begini Progresnya

Dian Kurniati | Rabu, 17 Juni 2020 | 17:12 WIB
Pemerintah Salurkan Banyak Bansos Selama Pandemi, Begini Progresnya

Warga kurang mampu terdampak pandemi COVID-19 antre mengambil bantuan sosial (bansos) Dana Desa di Desa Papar, Kediri, Jawa Timur, Rabu (20/5/2020). Pemerintah daerah setempat mengalokasikan 30 persen dari total anggaran pendapatan desa untuk bantuan langsung tunai yakni sebesar Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan kepada kepala keluarga yang belum pernah mendapatkan bansos dari pemerintah pusat ataupun daerah. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/foc.

JAKARTA, DDTCNews—Pemerintah mengklaim progress penyaluran berbagai bantuan sosial (bansos) untuk membantu masyarakat terdampak pandemi virus Corona sudah berjalan baik dengan rata-rata penyaluran sekitar 80%.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan penyaluran bansos sebenarnya sudah cukup baik, meski menemui sejumlah kendala. Rata-rata penyaluran bansos hingga 16 Juni 2020 sekitar 80%.

"Pada dasarnya pencapaian progres bansos sudah baik, dengan didukung kerja sama yang baik oleh pemerintah daerah dalam proses penetapan sasaran dan penyaluran," katanya melalui konferensi video, Rabu (17/6/2020).

Baca Juga:
Isi Materi Keberatan Sama dengan MAP, Ini yang Bisa Dilakukan WP

Muhadjir mengatakan bansos yang disiapkan pemerintah telah menjangkau 60% keluarga Indonesia yang terdampak pandemi. Jumlah itu bahkan belum termasuk program bansos di yang diberikan oleh pemerintah daerah (pemda).

Perincian realisasi bansos per 16 Juni 2020 disampaikan Kementerian Sosial. Untuk program keluarga harapan (PKH), realisasinya sudah mencapai 95,4% atau senilai Rp2,42 triliun bagi 9,54 juta keluarga.

Kemudian, Bansos BPNT atau kartu sembako baru terealisasi pada 18,33 juta KPM dari target penerima 20 juta KPM. Menurut Juliari, penyaluran BPNT terkendala geografis yang berat, tetapi direncanakan rampung awal Juli 2020.

Baca Juga:
Alami Eror di Jenis Pekerjaan Saat Perbarui DUK, Ini Kata Kring Pajak

Untuk bansos nonreguler, penerima bansos tersebut ditargetkan mencapai 1,9 juta keluarga per 14 Juli 2020. Sementara itu, realisasi bantuan tunai baru 73,3% dari target 9 juta, yakni 6,59 KPM senilai total Rp3,96 triliun.

Menteri Sosial Juliari Batubara berjanji mempercepat penyaluran bansos agar segera sampai ke tangan masyarakat yang membutuhkan. "Kami sudah berkoordinasi dengan Kemendagri yang mengeluarkan telegram ke daerah yang belum melakukan perbaikan data dalam penyaluran bansos," ujarnya. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

17 Juni 2020 | 23:41 WIB

Semoga Indonesia bisa kembali Normal.... dan juga bantuan serta kebijakan pemerintah disaat pandemi dapat semua membantu masyarakat yang sedang membutuhkan...

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 27 Januari 2025 | 15:30 WIB PMK 118/2024

Isi Materi Keberatan Sama dengan MAP, Ini yang Bisa Dilakukan WP

Senin, 27 Januari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Trump Tarik AS dari Kesepakatan Pajak Global, Ini Kata Sri Mulyani

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Janji Segera Bebaskan Uang Tip dari Pajak Penghasilan

BERITA PILIHAN
Senin, 27 Januari 2025 | 15:30 WIB PMK 118/2024

Isi Materi Keberatan Sama dengan MAP, Ini yang Bisa Dilakukan WP

Senin, 27 Januari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Trump Tarik AS dari Kesepakatan Pajak Global, Ini Kata Sri Mulyani

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Janji Segera Bebaskan Uang Tip dari Pajak Penghasilan

Senin, 27 Januari 2025 | 13:30 WIB PMK 117/2024

Sri Mulyani Atur Ulang Ketentuan Penghapusan Piutang Pajak

Senin, 27 Januari 2025 | 13:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kategorisasi Kuasa dan Wakil Wajib Pajak di Coretax DJP

Senin, 27 Januari 2025 | 11:30 WIB PERDAGANGAN BERJANGKA

Nilai Transaksi Perdagangan Berjangka Komoditi 2024 Naik 29,3 Persen

Senin, 27 Januari 2025 | 10:00 WIB PMK 119/2024

Pemerintah Perinci Objek Penelitian atas PKP Berisiko Rendah

Senin, 27 Januari 2025 | 09:00 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Siap-Siap SBN Ritel Perdana 2025! Besok Dirilis ORI027T3 dan ORI027T6