OMAN

Negara Teluk Ini Berencana Mulai Pungut Pajak Penghasilan OP pada 2023

Muhamad Wildan | Minggu, 24 April 2022 | 14:00 WIB
Negara Teluk Ini Berencana Mulai Pungut Pajak Penghasilan OP pada 2023

Ilustrasi.

MUSKAT, DDTCNews – Kesultanan Oman dikabarkan akan memberlakukan pengenaan pajak penghasilan orang pribadi (OP) dalam waktu dekat ini.

Salah seorang pejabat di lingkungan pemerintahan Oman menyebut implementasi pengenaan pajak penghasilan (PPh) orang pribadi akan mulai berlaku pada 2023 dan akan ditetapkan melalui keputusan kerajaan.

"Rencana pengenaan PPh ini masih dalam proses. Kami baru saja menyelesaikan rancangan aturannya dan aspek operasionalnya juga sedang dipersiapkan," katanya seperti dilansir al-monitor.com, dikutip Jumat (22/4/2022).

Baca Juga:
PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Sebagaimana yang sempat ramai diperbincangkan pada tahun sebelumnya, pajak penghasilan orang pribadi di Oman akan dikenakan hanya atas orang-orang yang tergolong kaya dengan tarif sebesar 5% hingga 9%.

Kelompok usaha dan ekspatriat di Oman diperkirakan akan dikenakan PPh orang pribadi sebesar 5% hingga 9% atas penghasilan di atas US$100.000 yang diperoleh di Oman.

Untuk warga negara Oman, tarif PPh orang pribadi diekspektasikan hanya akan sebesar 5% dan hanya akan berlaku atas orang kaya berpenghasilan US$1 juta per tahun.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Apabila PPh orang pribadi benar-benar diberlakukan, Oman akan menjadi negara Gulf Cooperation Council (GCC) pertama yang mengenakan pajak tersebut atas warganya.

Sebelum pandemi Covid-19, Oman termasuk negara yang sama sekali tidak mengenakan pajak atas aktivitas perekonomian masyarakatnya. Dalam perjalanannya, Oman pun mulai memungut PPN dengan tarif 5% yang mulai berlaku pada April 2021. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN