Mahasiswa PKN STAN Borong Piala Kompetisi Pajak Nasional

DEPOK, DDTCNews – Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN berhasil menyabet juara pertama dalam ajang Tax Competition – Universitas Indonesia 2017 (TCUI) yang berlangsung pada 26-28 Oktober 2017, bertempat di kampus Vokasi Universitas Indonesia UI, Depok.

Selain itu, juara kedua, ketiga, dan harapan 1 juga diraih oleh tim PKN STAN. Dengan demikian ada 4 tim dari PKN STAN yang memenangkan ajang ini. Sementara juara harapan 2 diraih oleh tim dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, dan juara harapan 3 diraih oleh tim Universitas Katolik Indonesia- Widya Mandala.

Kompetisi pajak nasional yang pertama kali diadakan oleh jurusan administrasi perpajakan Vokasi UI ini diinisiasi oleh komunitas yang ada di jurusan tersebut atau yang dikenal dengan Indonesian Young Tax Community (IYTC).

Adapun hadiah yang diberikan kepada masing-masing tim antara lain berupa uang tunai, piala dan sertifikat dengan rincian sebagai berikut:

• Juara 1: Rp10.000.000 (Uang Tunai + Sertifkat +Piala)
• Juara 2: Rp7.000.000 (Uang Tunai + Sertifkat +Piala)
• Juara 3: Rp5.000.000 (Uang Tunai + Sertifkat +Piala)
• Juara Harapan 1: Rp3.000.000 (Uang Tunai + Sertifkat +Piala)
• Juara Harapan 2: Rp2.000.000 (Uang Tunai + Sertifkat +Piala)
• Juara Harapan 3: Rp1.000.000 (Uang Tunai + Sertifkat +Piala)

Materi yang dilombakan seputar pengetahuan umum tentang perpajakan seperti KUP, PPh (OP & Badan), PPh 21, PPh Potput, PPN & PPnBM, PBB, BPHTB, Bea Materai, akuntansi perpajakan, tax planning, pajak internasional, peradilan pajak, penagihan pajak dengan surat paksa, kebijakan fiskal, pajak daerah & retribusi daerah, dan pengampunan pajak.

Selain lomba pajak itu sendiri, di dalam rangkaian acara TCUI tersebut juga telah dilaksanakan seminar perpajakan dengan tema "Latar Belakang Tax Amnesty dan Hubungannya dengan Automatic Exchange of Information" pada Jumat, (27/10).

Dengan adanya kompetisi pajak dan seminar nasional ini diharapkan dapat mewujudkan generasi muda yang paham dan sadar akan pentingnya pajak dalam pembangunan bangsa sejak dini serta mampu menggali potensi dan kompetensi mahasiswa di bidang pajak.*