KPP PRATAMA DEMAK

Kena Banjir, Layanan Tatap Muka Kantor Pajak Pindah ke Rumah Dinas

Dian Kurniati | Rabu, 20 Maret 2024 | 16:30 WIB
Kena Banjir, Layanan Tatap Muka Kantor Pajak Pindah ke Rumah Dinas

Ilustrasi.

DEMAK, DDTCNews – Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Demak memindahkan lokasi tempat pelayanan pajak secara tatap muka sementara waktu lantaran terdampak banjir.

Kepala KPP Pratama Demak Sardana mengatakan pengalihan lokasi pelayanan tatap muka dilakukan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada wajib pajak. Menurutnya, adanya banjir menyebabkan akses ke kantor pajak menjadi terkendala.

"Per hari ini tanggal 20 Maret, layanan tatap muka kami alihkan ke rumah dinas kepala KPP Pratama Demak," katanya, Rabu (20/3/2024).

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Sardana menuturkan wajib pajak yang membutuhkan pelayanan pajak tatap muka dapat mendatangi rumah dinasnya di Jalan Sultan Hadiwijaya Nomor 20 Demak. Lokasi pelayanan tatap muka ini pindah hingga banjir surut atau pemberitahuan lebih lanjut.

Dia menjelaskan Kanwil DJP Jawa Tengah I beserta unit vertikalnya, termasuk KPP Pratama Demak, berkomitmen menyediakan pelayanan pajak yang prima kepada wajib pajak. Terlebih, pada periode penyampaian SPT Tahunan 2023 seperti saat ini.

Sebagaimana diatur UU, batas akhir penyampaian SPT Tahunan wajib pajak orang pribadi paling lambat 3 bulan seusai berakhirnya tahun pajak atau 31 Maret. Untuk wajib pajak badan, SPT Tahunan dilaporkan paling lambat 4 bulan setelah berakhirnya tahun pajak atau 30 April.

Baca Juga:
Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Meski pindah lokasi ke luar kantor, KPP tetap menyediakan layanan penerimaan SPT Tahunan, tempat pelayanan terpadu (TPT), dan helpdesk. Selain itu, KPP juga menyediakan layanan online guna memudahkan wajib pajak yang mobilitasnya terhambat karena banjir.

Wajib pajak dapat menyampaikan SPT Tahunan secara online melalui e-filing atau e-form. Kepada wajib pajak yang baru terdaftar dan ingin melaporkan SPT Tahunan secara online, harus memperoleh electronic filing identification number (EFIN) terlebih dahulu.

"Diharapkan hal ini dapat meningkatkan kesadaran pajak bagi masyarakat," ujar Sardana seperti dilansir suaramerdeka.com.

Kabupaten Demak mengalami banjir setelah diguyur hujan dengan intensitas tinggi dan 6 tanggul jebol pada 17 Maret 2024. Banjir telah merendam 89 desa di 11 kecamatan di wilayah tersebut. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja