Relawan pajak menerima penghargaan dari Kanwil DJP Kalbar karena dinilai berprestasi. (Foto: pontianakpost.co.id)
PONTIANAK,DDTCNews – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Kalimantan Barat (Kanwil DJP Kalbar) menggelar acara Apresiasi Relawan Pajak yang berlangsung pada Jumat (3/5/2019) bertempat di Aula Kantor Wilayah DJP Kalbar.
Kegiatan yang dihadiri oleh 54 relawan pajak dan pengurus tax center dari Universitas Tanjungpura, STIE Widya Dharma, Politeknik Negeri Pontianak, Akademi Perpajakan Panca Bhakti dan Universitas Muhammadiyah Pontianak ini pun berlangsung meriah.
Acara tersebut langsung dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah DJP Kalbar Farid Bachtiar. Dia menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada relawan pajak yang telah membantu dalam pelayanan laporan SPT Tahunan PPh tahun 2019, sehingga capaian pelaporan bisa terealisasi sebesar 132,28% dari target.
Dia juga menyampaikan pentingnya melaporkan pajak melalui e-filing, karena bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Dengan perkembangan digitalisasi segala jenis laporan, maka penggunaan efiling SPT Tahunan juga merupakan salah satu bentuk upaya DJP dalam mendukung program go-green.
“Kamis sangat optimistis dengan semakin patuhnya wajib pajak dalam melaporkan kewajibannya, target penerimaan pajak di Kanwil DPJ Kalbar tahun ini sebesar Rp7,8 triliun dapat tercapai. Relawan pajak tahun ini juga akan berpengaruh besar atas pencapaian itu,” ungkapnya.
Farid menambahkan relawan pajak mempunyai peran sebagai mediasi antara wajib pajak dengan DJP dalam bentuk kontribusi asistensi dalam layanan. Diharapkan untuk masa mendatang, kegiatan ini bisa berlanjut dengan kegiatan lain yang dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan wajib pajak, seperti kegiatan lomba cerdas cermat, pengenalan pajak ke dalam dunia pendidikan melalui tax goes to campus atau tax goes to school.
Salah satu dari relawan pajak dari Politeknik Negeri Pontianak, Rana, ikut menyampaikan pendapatnya terhadap kegiatan ini. Menurutnya, edukasi perpajakan akan memberikan dampak yang sangat baik di masa mendatang. Sebab, edukasi bisa mengubah persepsi masyarakat terhadap pentingnya pajak.
“Kegiatan ini mesti terus berjalan. Dengan menjadi relawan pajak mereka akan mendapat pengalaman baru dan menarik menjadi relawan pajak. Kesan mendalam adalah saat melayani wajib pajak yang ramai pada saat akhir masa pelaporan pajak, dan cara melayani yang baik dalam situasi yang berubah-ubah,” ujarnya dilansir dari pontianakpost.co.id.
Pada akhir acara, diberikan penghargaan berupa piagam dan hadiah kepada sembilan relawan pajak yang mempunyai prestasi menurut penilaian Kanwil DJP Kalbar. Penghargaan tersebut dibagi untuk beberapa kategori, yaitu untuk kategori jumlah asistensi kepada wajib pajak, kategori relawan pajak teraktif, dan yang mempunyai nilai tertinggi pada saat uji kemampuan pengetahuan perpajakan.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.