AMERIKA SERIKAT

Ini Janji Trump Jika Terpilih Menjadi Presiden

Redaksi DDTCNews | Rabu, 10 Agustus 2016 | 11:57 WIB
 Ini Janji Trump Jika Terpilih Menjadi Presiden Kandidat Presiden Partai Republik Donald Trump saat berpidato di Detroit Economic Club, Detroit (8/8) (Foto: VOAnews)

DETROIT, DDTCNews – Kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik Donald Trump berjanji akan menurunkan pajak dan mengurangi regulasi bisnis guna meningkatkan perekonomian AS. Hal ini disampaikan dalam pidatonya di Detroit Economic Club.

Dalam kunjungan kampanye tersebut, Trump mengatakan Kota Detroit adalah salah satu contoh kegagalan kebijakan ekonomi AS karena terlalu tingginya pajak yang diterapkan dan rumitnya regulasi bisnis di kota tersebut.

“Sekarang kota ini menjadi salah satu kota yang paling miskin, dengan tingginya angka pengangguran, kemiskinan, dan kriminalitas. Dan sekarang, ke depan Hillary Clinton malah memiliki rencana ekonomi yang justru semakin memperparah kondisi ini,” katanya.

Baca Juga:
Trump Janji Hentikan Pemajakan Berganda Atas Warga AS di Luar Negeri

Menurut Trump, Hillary memiliki kebijakan ekonomi yang justru semakin meningkatkan angka pemutusan hubungan kerja (PHK) dan menyulitkan warga AS yang menjalankan bisnis.

Selain menyerang rivalnya Hillary, ia mengatakan akan membuat regulasi pajak di AS lebih sederhana dan membebaskan pegawai dari kewajiban membayar pajak penghasilan. Kebijakan ini ditujukan khususnya untuk warga yang berpenghasilan menengah.

“Orang kaya akan membayar pajak dengan adil, namun tidak akan ada orang yang membayar pajak terlalu banyak sampai ia merasa terbebani. Jadi, reformasi ini akan memberi revolusi pajak terbesar dalam sejarah sejak Reformasi Pajak Reagan,” ujar Trump.

Tidak hanya penurunan pajak untuk orang pribadi saja, seperti dilansir melalui voanews.com, Trumpp un berkomitmen akan menurunkan tarif pajak penghasilan badan, sehingga tidak ada perusahaan Amerika yang membayar pajak lebih dari 15% dari profit yang perusahaan dapatkan. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 17 Oktober 2024 | 19:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Janji Hentikan Pemajakan Berganda Atas Warga AS di Luar Negeri

Rabu, 16 Oktober 2024 | 16:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Minta Perusahaan Bangun Pabrik di AS, Trump Rancang Bea Masuk Tinggi

Senin, 30 September 2024 | 11:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Perusahaan Pindah Pabrik ke Luar AS, Trump Bakal Kenai Bea Masuk 200%

Minggu, 29 September 2024 | 13:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Kamala Harris Janjikan Insentif Pajak untuk Sektor Manufaktur

BERITA PILIHAN
Rabu, 23 Oktober 2024 | 14:10 WIB PELATIHAN PROFESI PAJAK INTERNASIONAL

Diakui CIOT, DDTC Academy Buka Lagi Kelas Persiapan ADIT

Rabu, 23 Oktober 2024 | 14:00 WIB KABUPATEN KEBUMEN

Pemda Bikin Samsat Khusus untuk Perbaiki Kepatuhan Pajak Warga Desa

Rabu, 23 Oktober 2024 | 13:00 WIB CORETAX SYSTEM

Setelah Diimplementasikan, DJP Akan Tetap Sediakan Edukasi Coretax

Rabu, 23 Oktober 2024 | 12:00 WIB LITERATUR PAJAK

4 Kunci Strategis Cegah Sengketa Pajak, Selengkapnya Baca Buku Ini

Rabu, 23 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Piloting Modul Impor-Ekspor Barang Bawaan Penumpang Tahap III Dimulai

Rabu, 23 Oktober 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dasar DJP dalam Menetapkan Status Suspend terhadap Sertel Wajib Pajak

Rabu, 23 Oktober 2024 | 10:30 WIB PROVINSI KALIMANTAN UTARA

Adakan Pemutihan Pajak Kendaraan, Pemprov Targetkan Raup Rp105 Miliar

Rabu, 23 Oktober 2024 | 10:00 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Beberkan Alasan Pembentukan Badan Aspirasi Masyarakat

Rabu, 23 Oktober 2024 | 09:45 WIB DPR RI

Said Abdullah Kembali Terpilih Jadi Ketua Banggar DPR