Ilustrasi. (IAI)
JAKARTA, DDTCNews – Dalam rangka memperingati HUT Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) ke-59, IAI kembali menggelar rangkaian acara berupa Regional Public Sector Conference (RSPC) IV dan Konvensi Nasional Akuntansi (KNA) VIII yang bertajuk “Akuntan Profesional Membangun Negeri”.
RSPC merupakan ajang reguler para akuntan sektor publik di Indonesia dan regional untuk membahas perkembangan terkini akuntansi pemerintah dan sektor publik. Sementara, KNA merupakan acara akbar empat tahunan para akuntan Indonesia untuk mendiskusikan dan mencari solusi atas berbagai persoalan ekonomi di Tanah Air.
Acara akan dihelat pada Kamis-Jumat, 8-9 Desember 2016 bertempat di Trans Luxury Hotel Bandung. Rangkaian acara terdiri dari: peluncuran SAK EMKM, klinik akuntansi & pajak, akuntan mengajar di SMK, gebyar beasiswa chartered accountants (CA), rapat anggota IAI KASP dan gala dinner HUT IAI ke-59.
Acara yang setiap penyelenggaraannya dihadiri tidak kurang oleh 1000 peserta ini rencananya akan dibuka oleh Presiden RI. Joko Widodo, yang juga akan memberikan keynote speech. Hadir pula Ketua Dewan Pengurus Nasional IAI yang juga menjabat sebagai Wakil Menteri Keuangan RI Mardiasmo.
Selain itu, pembicara ternama juga turut hadir, antara lain Wakil Ketua BPK Sapto Amal Damandari, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo, Direktur Jenderal Pajak Ken Dwijugiasteadi, Pengurus IAI KAPj yang juga merupakan Managing Partner DDTC Darussalam, dan masih banyak lagi pembicara ternama lainnya.
Beberapa topik yang akan dibahas yaitu:
Biaya pendaftaran sebesar Rp2,7 juta untuk Anggota IAI dan Rp3 juta untuk Non-Anggota IAI. Informasi lebih lanjut mengenai pendaftaran dapat menghubungi Syamsu Raharjo (0822 1400 0962) dan Adam Pambudhi (0852 8369 6392). Link pendaftaran dapat diakses melalui http://iaiglobal.or.id/v03/PPL/detail_ppl-187.html. (Amu)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.