KEBIJAKAN PEMERINTAH

Harga Beras di Daerah Mulai Turun, Begini Hasil Pantauan BPS

Muhamad Wildan | Senin, 22 April 2024 | 11:50 WIB
Harga Beras di Daerah Mulai Turun, Begini Hasil Pantauan BPS

Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti saat memberikan paparan terkait dengan harga beras di daerah.

JAKARTA, DDTCNews - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat adanya penurunan harga beras di 219 kabupaten/kota.

Setelah terus mencatatkan kenaikan harga pada Ramadan dan bulan-bulan sebelumnya, rata-rata harga beras per pekan ketiga April 2024 tercatat turun 1,86% dibandingkan dengan rata-rata harga beras pada Maret 2024.

"Pada pekan ketiga April 2024 terhadap Maret 2024 sudah mengalami deflasi. Jumlah kabupaten/kota yang mencatatkan kenaikan harga beras juga terus turun," kata Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti, Senin (22/4/2024).

Baca Juga:
Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Pada pekan ketiga April 2024, hanya ada 60 kabupaten/kota yang masih mengalami kenaikan harga beras. Sebagai perbandingan, pada pekan ketiga Maret 2024, terdapat 267 kabupaten/kota yang mencatatkan kenaikan harga beras.

Rata-rata harga beras di Indonesia pada pekan ketiga April 2024 senilai Rp15.767 per kilogram, atau turun 1,86% dibandingkan dengan rata-rata harga pada pekan ketiga Maret 2024 senilai Rp16.067 per kilogram.

"Harga beras berangsur turun seiring dengan masuknya periode panen raya sepanjang Maret dan April, puncaknya memang di April 2024 untuk panen raya beras," tutur Amalia.

Baca Juga:
Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Meski harga beras turun, BPS mencatat harga bawang merah justru melesat signifikan. Rata-rata harga bawang merah mencapai Rp42.700 per kilogram, naik 18,48% ketimbang rata-rata harga pada Maret 2024. Kenaikan harga bawang merah terjadi di 289 kabupaten/kota.

Sementara itu, harga bawang putih tercatat hanya naik sebesar 3,92% dibandingkan dengan harga pada Maret 2024. Rata-rata harga bawang putih per pekan ketiga April 2024 mencapai Rp43.506 per kilogram.

"Ada 260 kabupaten/kota yang mengalami kenaikan harga dan rata-rata secara nasional berada di kisaran Rp43.506," ujar Amalia. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Rabu, 25 Desember 2024 | 08:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Tahap Pra-Implementasi Aplikasi Coretax, DJP Imbau WP Soal Ini

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:00 WIB LAYANAN PAJAK

Kantor Pajak Telepon 141.370 WP Sepanjang 2023, Kamu Termasuk?