KEBIJAKAN PEMERINTAH

Dampak Pandemi Covid-19, BPS Catat Kelompok Kelas Menengah Kian Rentan

Muhamad Wildan | Minggu, 01 September 2024 | 12:30 WIB
Dampak Pandemi Covid-19, BPS Catat Kelompok Kelas Menengah Kian Rentan

Perkembangan kelas menengah di Indonesia. 

JAKARTA, DDTCNews - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat proporsi kelompok kelas menengah mengalami penurunan dalam 5 tahun terakhir. Berbanding terbalik, proporsi kelompok menuju kelas menengah (aspiring middle class) dan kelompok rentan miskin cenderung naik.

BPS mencatat proporsi kelas menengah Indonesia pada tahun ini hanya 17,13% dari total populasi. Jumlah itu menurun dibandingkan dengan 2019 sebesar 21,45%. Jumlah populasi kelas menengah juga turun dari 57,33 juta pada 2019 menjadi 47,85 juta pada 2024.

"Kami mengidentifikasi masih ada scarring effect dari pandemi Covid-19 terhadap ketahanan kelas menengah,” kata Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti, dikutip pada Minggu (1/9/2024).

Baca Juga:
Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Perlu diketahui, yang dimaksud dengan kelas menengah ialah kelompok yang memiliki pengeluaran setara 3,5 hingga 17 kali garis kemiskinan.

Menurut Amalia, kelompok kelas menengah Indonesia rentan turun kelas ke kelompok aspiring middle class. Sebab, kebanyakan penduduk kelas menengah memiliki pengeluaran dengan nilai tak jauh lebih tinggi dibandingkan dengan 3,5 kali garis kemiskinan.

"Sehingga ada kerentanan, kalau nanti terganggu mereka masuk kembali ke kelompok aspiring middle class," ujar Amalia.

Baca Juga:
Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

Pada saat yang sama, proporsi kelompok aspiring middle class naik dari 48,2% pada 2019 menjadi 49,22% pada 2024. Jumlah penduduk yang masuk dalam kelompok aspiring middle class juga naik dari 128,85 juta pada 2019 menjadi 137,5 juta pada 2024.

Sementara itu, yang dimaksud dengan aspiring middle class ialah kelompok dengan pengeluaran setara dengan 1,5 hingga 3,5 kali garis kemiskinan.

Kemudian, proporsi kelompok rentan miskin juga tercatat naik dari 20,56% pada 2019 menjadi 24,23% pada 2024. Dari sisi jumlah, BPS mencatat populasi kelompok rentan miskin naik dari 54,97 juta pada 2019 menjadi 67,69 juta pada 2024.

Tambahan informasi, kelompok rentan miskin adalah kelompok dengan pengeluaran sebesar 1 hingga 1,5 kali garis kemiskinan. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

Selasa, 22 Oktober 2024 | 09:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Pemerintah Pusat Bakal Asistensi Pemda Terbitkan Obligasi Daerah

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:45 WIB LITERATUR PAJAK

Perkaya Pengetahuan Pajak, Baca 11 e-Books Ini di Perpajakan DDTC

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:45 WIB PERPRES 139/2024

Kemenkeu Era Prabowo Tak Lagi Masuk di Bawah Koordinasi Menko Ekonomi

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:05 WIB KABINET MERAH PUTIH

Prabowo Kembali Lantik Pejabat Negara, Ada Raffi Ahmad dan Gus Miftah