KINERJA JANUARI 2019

Berkurang Tipis, Cadangan Devisa RI Setara Rp1.678,4 Triliun

Redaksi DDTCNews | Kamis, 07 Februari 2019 | 14:56 WIB
Berkurang Tipis, Cadangan Devisa RI Setara Rp1.678,4 Triliun

Ilustrasi BI. 

JAKARTA, DDTCNews – Cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2019 tercatat berkurang tipis dibandingkan akhir bulan sebelumnya.

Bank Indonesia (BI) melaporkan cadangan devisa Indonesia pada akhir Januari 2019 senilai US$120,1 miliar (sekitar Rp1.678,4 triliun). Angka ini tercatat mengalami penurunan jika dibandingkan dengan posisi cadangan devisa pada akhir Desember 2018 senilai Rp120,7 miliar (sekitar Rp1.686,3 triliun).

“Penurunan cadangan devisa pada Januari 2019 tersebut terutama dipengaruhi oleh pembayaran utang luar negeri pemerintah,” ujar Agusman, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI dalam keterangan resminya, Kamis (7/2/2019).

Baca Juga:
BI Buka Ruang untuk Kembali Turunkan Suku Bunga

Nilai cadangan devisa ini mampu membiayai kebutuhan 6,7 bulan impor atau 6,5 impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Posisi cadangan devisa ini, sambung Agusman, juga berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Bank sentral menilai posisi cadangan devisa itu mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan. BI, lanjutnya, menilai devisa senilai US$120,1 miliar ini cukup memadai.

“Didukung keyakinan terhadap stabilitas dan prospek perekonomian domestik yang tetap baik, serta kinerja ekspor yang tetap positif,” imbuh Agusman.

Baca Juga:
Faktur yang Ditandatangani Melonjak, Kapasitas Unggah Coretax Naik

Terkait stabilitas, nilai tukar rupiah dalam Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) pada awal Januari 2019 berada di level Rp14.465 per dolar Amerika Serikat (AS). Pada akhir Januari 2019, kurs menguat di level Rp14.072 per dolar AS.

Selain itu, indeks harga konsumen (IHK) Indonesia pada Januari 2019 tercatat naik (inflasi) sebesar 0,32% (month to month/mtm). Jika dibandingkan dengan tahun lalu (year on year/yoy) inflasi tercatat sebesar 2,82%. Inflasi ini tercatat sebagai inflasi periode Januari terendah dalam tiga tahun terakhir.

Suku bunga acuan, BI 7-day (Reverse) Repo Rate, pada 17 Januari 2019 diputuskan sebesar 6%. Dosis kebijakan moneter ini tidak mengalami perubahan sejak November 2018. BI melihat tekanan dari eksternal, terutama normalisasi kebijakan The Fed, mulai berkurang. (kaw)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 28 Januari 2025 | 08:30 WIB KEBIJAKAN MONETER

BI Buka Ruang untuk Kembali Turunkan Suku Bunga

Sabtu, 25 Januari 2025 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PERDAGANGAN

DHE SDA Wajib Parkir 100% Setahun, Aturan Insentif Pajak Tak Direvisi

Kamis, 23 Januari 2025 | 08:35 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Faktur yang Ditandatangani Melonjak, Kapasitas Unggah Coretax Naik

Rabu, 22 Januari 2025 | 18:00 WIB KEBIJAKAN PERDAGANGAN

BI Sebut Penerapan PP 36/2023 Ikut Tingkatkan Cadangan Devisa 2024

BERITA PILIHAN
Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:30 WIB LAYANAN KEPABEANAN

Pengumuman bagi Eksportir-Importir! Layanan Telepon LNSW Tak Lagi 24/7

Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:00 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa PPh Pasal 23 Akibat Transaksi Pinjaman Tanpa Bunga

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:45 WIB BERITA PAJAK SEPEKAN

Tenang! Surat Teguran ‘Gaib’ karena Coretax Eror Bisa Dibatalkan DJP

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:30 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Hal-Hal yang Diteliti DJP terkait Pengajuan Pengembalian Pendahuluan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:00 WIB CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Panduan Coretax terkait PIC, Impersonate dan Role Akses

Sabtu, 01 Februari 2025 | 09:45 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Simak! Ini Daftar Peraturan Perpajakan yang Terbit 1 Bulan Terakhir

Sabtu, 01 Februari 2025 | 09:00 WIB KEBIJAKAN EKONOMI

Jaga Inflasi pada Kisaran 2,5 Persen, Pemerintah Beberkan Strateginya

Sabtu, 01 Februari 2025 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Jadi Kontributor Pajak Terbesar, Manufaktur Diklaim Pulih Merata