PENANGANAN COVID-19

Airlangga Sebut Anggaran Covid-19 Tembus Rp1.895 Triliun dalam 3 Tahun

Dian Kurniati | Senin, 06 Juni 2022 | 14:30 WIB
Airlangga Sebut Anggaran Covid-19 Tembus Rp1.895 Triliun dalam 3 Tahun

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut pemerintah telah menggelontorkan dana senilai Rp1.895,5 triliun untuk penanganan Covid-19 sepanjang 2020-2022.

Airlangga mengatakan pandemi Covid-19 telah menjadi tantangan berat dalam perekonomian dunia, termasuk Indonesia. Walaupun tren pandemi mulai menurun, pemerintah tetap akan bersiap mengantisipasinya pada 2023.

"Ada tantangan tailwind atau angin terakhir dari Covid, yang anggarannya selama 3 tahun mencapai Rp1.895,5 triliun," katanya dalam rapat kerja bersama Banggar DPR, Senin (6/6/2022).

Baca Juga:
Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Anggaran penanganan pandemi Covid-19 telah dialokasikan sejak 2020. Anggaran tersebut utamanya masuk dalam program pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Melalui program PEN, pemerintah menyediakan dana untuk penanganan Covid-19 dari sisi kesehatan, memberikan bantuan sosial, mendukung UMKM, melaksanakan program prioritas kementerian/lembaga (K/L), serta memberikan insentif perpajakan untuk dunia usaha.

Pada 2020, pemerintah merealisasikan dana PEN senilai Rp575,8 triliun dan naik menjadi Rp658,6 triliun pada 2021. Memasuki 2022, pemerintah menganggarkan program PEN senilai Rp455,62 triliun.

Baca Juga:
Jasa Travel Agent Kena PPN Besaran Tertentu, PM Tak Dapat Dikreditkan

Adapun pada 2023, pemerintah menyatakan tidak akan mengalokasikan program PEN, tetapi tetap menyediakan anggaran untuk mereformasi sistem kesehatan dan program perlindungan sosial.

Airlangga menyebut pandemi Covid-19 menjadi salah satu dari 5 tantangan yang diprediksi akan menjadi ancaman pada perekonomian tahun depan. Keempat tantangan lainnya meliputi krisis akibat perang, perubahan iklim, kenaikan harga komoditas, dan inflasi. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan