Akses DDTC News lebih mudah karena semua informasi pajak sekarang ada dalam genggaman Anda.
Akses DDTC News lebih mudah karena semua informasi pajak sekarang ada dalam genggaman Anda.
With less than a month to go before the European Union enacts new consumer privacy laws for its citizens, companies around the world are updating their terms of service agreements to comply.
The European Union’s General Data Protection Regulation (G.D.P.R.) goes into effect on May 25 and is meant to ensure a common set of data rights in the European Union. It requires organizations to notify users as soon as possible of high-risk data breaches that could personally affect them.
JAKARTA, DDTCNews —Presiden Joko Widodo mengapresiasi seluruh anggota partai yang ada di fraksi-fraksi DPR lantaran mereka telah bekerja keras merampungkan Undang-Undang (UU) Pengampunan Pajak secara tepat waktu.
Presiden menyatakan tax amnesty akan kehilangan momentum jika UU Pengampunan Pajak tidak diterbitkan bulan Juni. Menurut Presiden, kalau sampai tidak tepat waktu pemerintah akan sulit menyukseskan tax amnesty pasalnya saat ini stuasi ekonomi yang sulit diprediksi
“Sekarang dibutuhkan kecepatan untuk memutuskan dan melakukan perubahan kebijakan. Tidak mungkin lagi di tengah tekanan ekonomi semua dilakukan dengan cara-cara yang biasa, dengan bekerja yang normal saja, tidak mungkin kita bisa keluar dari situasi yang sulit ini,” ujarnya, Kamis (28/7) seperti dikutip laman Sekretariat Kabinet.
Presiden menambahkan ekonomi global saat ini sedang merosot. Konflik geopolitik juga terus bergejolak di Timur Tengah, akibatnya jutaan pengungsi berbondong-bondong menuju ke wilayah Eropa. Ancaman terorisme juga terus menghantui negara-negara.
“Inilah realita yang harus kita hadapi, kondisi ekonomi yang sulit dibarengi dengan persoalan geopolitik yang tidak mendukung,” tambahnya.
Di tengah situasi seperti ini, Presiden mengharapkan seluruh elemen terkait bersama-sama menjaga stabilitas ekonomi dan politik guna menciptakan iklim investasi yang kondusif.
Seperti diketahui, para pelaku usaha membutuhkan jaminan kepastian untuk berinvestasi di Indonesia.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.