UNIVERSITAS MERCU BUANA

Universitas Mercu Buana Gelar Seminar Pajak dan Teken MoU dengan DDTC

Redaksi DDTCNews | Selasa, 20 Juni 2023 | 10:30 WIB
Universitas Mercu Buana Gelar Seminar Pajak dan Teken MoU dengan DDTC

Poster.

JAKARTA, DDTCNews – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Mercu Buana akan menggelar seminar nasional bertajuk Mengulik Potensi dan Implementasi Karier di Bidang Perpajakan secara luring pada Selasa (27/6/2023) pukul 09.00 WIB.

Seminar yang diadakan di Ruang Harun Zain, Universitas Mercu Buana itu menghadirkan pembicara tunggal, yaitu Founder DDTC Darussalam. Adapun Dekan FEB Universitas Mercu Buana Nurul Hidayah akan memberikan opening speech.

Acara seminar ini akan dimoderatori oleh Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mercu Buana Erna Setiany. Seminar ini tidak memungut biaya alias gratis dan terbuka untuk umum. Pendaftaran seminar dibuka paling lambat 26 Juni 2023.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Bersamaan dengan agenda itu, akan diadakan penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) antara Universitas Mercu Buana dan DDTC.

Nota kesepahaman ini merupakan wujud konkret dari salah satu misi DDTC, yaitu mengeliminasi informasi asimetris di dalam masyarakat pajak Indonesia. Hingga saat ini, tercatat ada 33 kampus yang telah menjalin MoU dengan DDTC.

Sebanyak 33 perguruan tinggi tersebut meliputi Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Airlangga, Universitas Diponegoro, Universitas Kristen Petra, Institut STIAMI, dan Universitas Sebelas Maret.

Baca Juga:
Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Berikutnya, Universitas Brawijaya, STHI Jentera, Universitas Kristen Maranatha, Universitas Muhammadiyah Sukabumi, YKPN Yogyakarta, Universitas Multimedia Nusantara, IBI Kwik Kian Gie, dan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Kemudian, Universitas Pamulang, Universitas Trunojoyo Madura, Universitas 17 Agustus 1945, Universitas Negeri Padang, Universitas Bina Sarana Informatika, Universitas Sumatera Utara, Universitas Jambi, UPN Veteran Jakarta, dan Universitas Jember.

Ada pula Universitas Mataram, Universitas Gunadarma, Ubaya, Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia, Universitas Islam Malang (Unisma), Universitas Nasional (Unas), Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Ibn Khaldun Bogor (Uika), dan Universitas Trisakti. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja